Pertamina EP

Akhir Tahun, Lapangan Sukowati Field Pertamina EP Dapat Tambahan 1.034 BOPD

Jakarta, Ruangenergi.comPT Pertamina EP terus berupaya melakukan peningkatan produksi minyak bumi, melalui Asset 4 Sukowati Field dengan melakukan program well intervention di sumur SKW-30, yang terletak di Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Bojonegoro, Jawa Timur.

General Manager Pertamina EP Asset 4, Deddy Syam, mengatakan, Asset 4 Sukowati Field mendapatkan tambahan minyak sebesar 1.034 barel oil per day (BOPD).

Alhamdulillah upaya kami melalui well intervention di sumur SKW 30 memberikan hasil yang menggembirakan. Sukowati Field mendapat tambahan 1.034 BOPD dari upaya tersebut,” jelas Deddy di Jakarta, (24/12).

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan Well Intervention tersebut, dilaksanakan cementing ulang, kemudian dilakukan analisa carbon oxygen log untuk mengetahui kandungan HydroCarbon atau minyak, selanjutnya dilakukan upaya perforasi dan stimulasi.

“Kami lakukan upaya analisa mendalam terhadap potensi di bawah permukaan tanah dan kami optimalkan teknologi penyemenan (microcement), pemanfaatan CO log, teknologi stimulasi dan perforasi, Alhamdulillah berhasil,” bebernya.

Saat ini Pertamina EP tengah menghadapi tantangan decline rate atau penurunan alamiah yang sangat tajam. Pasalnya, sebut Deddy, produksinya saat ini bertahan di angka 6.000 BOPD.

“Berkat tambahan dari hasil Well Intervention sumur SKW 30, produksi Sukowati yang menjadi sekitar 6.958 BOPD. Kami akan upayakan agar produksi tetap berada di kisaran 8.450 Barel Per Hari hingga akhir 2020″, tutur Deddy.

Sementara itu, Direktur Utama Pertamina EP, Eko Agus Sardjono, mengucapkan selamat atas upaya yang dilakukan oleh tim Asset 4. Hal tersebut dikatakan olehnya dalam momen briefing akhir tahun.

“Saya mengucapkan selamat atas keberhasilan tim Asset 4 dan Sukowati Field sehingga bisa menambah produksi hingga 1.000 BOPD melalui Well Intervention. Semoga hal positif ini bisa diikuti oleh asset lain sehingga Pertamina EP bisa memasuki tahun 2021 dengan kinerja yang terbaik,” papar Eko.

Meski acara tersebut dilakukan secara virtual, pihaknya juga menekankan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) agar menjadi prioritas terlebih memasuki masa libur panjang.

“Dalam kesempatan ini saya menghimbau agar seluruh Perwira Pertamina EP untuk tetap waspada dan lakukan HSSE Golden Rules yaitu Patuh, Peduli, Intervensi. Dan terkait dengan kewaspadaan terhadap pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, saya berharap agar seluruh aturan protokol yang diterbitkan oleh pemerintah dan turunannya, dan secara spesifik di lingkungan Pertamina untuk dapat kita laksanakan secara konsisten,” tutup Eko.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *