SKK Migas Kini Menanti Partner Chevron di IDD Project

Jakarta,ruangenergi.com-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) kini tengah menantikan partner dari Chevron Indonesia di Indonesia Deep Water Development (IDD) Project.

Chevron memutuskan bahwa proyek Indonesia Deepwater Development yang terdiri dari beberapa KKS di Kutai Basin tidak dapat bersaing dalam portofolio global Perusahaan dan saat ini sedang mengevaluasi alternatif strategis untuk kepemilikan dan pengoperasian 62 persen sahamnya.

” IDD kan masih dalam proses merger and acquisition oleh calon yang mau ambil PI nya Chevron. Kita lagi menunggu hasilnya. Itu kan b to b Chevron,” kata Wakil Kepala Skk Migas Fatar Yani Abdurrahman kepada ruangenergi.com,Senin (09/08/2021) di Jakarta.

Di sisi lain,Skk Migas mengatakan Chevron tetap ada aktivitas di Indonesia. Yakni di West Seno dan IDD Project.

Dalam catatan ruangenergi.com,Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif sebelumnya meminta agar proses alih kelola IDD Project itu dapat selesai pada kuartal pertama tahun 2021. Dia mendapatkan laporan bahwa masih negosiasi antara ENI dan Chevron Indonesia.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam rapat dengar pendapat di DPR pada Februari 2021 lalu,menyebut proyek IDD Tahap II mencakup Lapangan Gendalo dan Gehem. Target produksinya tetap di 2025 dengan jumlah 855 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas dan 27 ribu barel minyak per hari (BOPD). Nilai investasi proyek itu mencapai US$ 6,98 miliar atau sekitar Rp 97,8 triliun. Dwi mengatakan ENI menjadi perusahaan yang paling potensial menggantikan Chevron.Harapannya, tahun ini dapat terpilih operator baru sehingga proses revisi rencana pengembangan atau PoD pun segera selesai.

“Kalau ENI masuk (ke IDD), kemungkinan akan ada integrasi ke seluruh fasilitas di Cekungan Kutai (Kalimantan),” tutur Dwi Soetjipto beberapa waktu lalu.

Kini,Indonesia menantikan lanjutan babak pengelolaan IDD Project. Akankah partener baru didapatkan oleh Chevron? Bagaimana kelanjutan kisah proyek laut dalam di Selat Makasar tersebut?

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *