Jakarta,ruangenergi.com– Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto akan melakukan diskusi dengan manajemen kontraktor kontrak kerjasama (KKKS) PT Pertamina Hulu Mahakam, PT Pertamina Hulu Sanga-Sanga, dan PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur, plus juga dengan JOB Tomori dan ENI.
Pertemuan itu bahas rencana kerja Operasi Produksi tahun 2022 dan kendala-kendala yang memerlukan perhatian khusus dari SKK Migas.
“Kepala SKK Migas akan silaturrahmi dengan Perwakilan Kalsul pada Kamis malam (20/1/2022). Kemudian, akan mengunjungi Rig Hakuryu Lapangan Manpatu PHM melihat dan mengapresiasi Penemuan baru gas tahun 2022. Dilanjutkan,peresmian Kantor Perwakilan Kalsul yg baru pindah ke Pasir Ridge memanfaatkan Barang Milik Negara (BMN). Nah di sore hari akan diskusi dengan manajemen KKKS Pertamina Hulu Mahakam, Pertamina Hulu Sanga-Sanga, Pertamina Hulu Kalimantan Timur, JOB Tomori dan ENI. Agendanya mendiskusikan rencana kerja Operasi Produksi tahun 2022 dan kendala-kendala yang memerlukan perhatian khusus dari SKK Migas,” kata Kepala SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi Azhari Idris kepada ruangenergi.com,Kamis (20/1/2022).
Azhari mengklarifikasi atas berita ruangenergi.com terkait adanya pembahasan dilakukan Petinggi SKK Migas bagaimana bisa merevitalisasi Kilang LNG Bontang yang dioperasikan oleh PT Badak NGL,anak usaha PT Pertamina (Persero).
Rombongan Kepala SKK Migas, pada Jumat malam (21/1/2022) akan menghadiri penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Pengamanan hulu Migas dengan Kapolda Kaltim. Tandatangan PKS antara Kapolda dan Deputi Dukbis.
“Deputi Dukbis di Balikpapan ada dua agenda yaitu tandatangan PKS pengamanan dengan Kapolda Kaltim dan Pertemuan internal dengan Perwakilan-Perwakilan SKK Migas se Indonesia terkait rencana kerja dukungan terhadap operasi produksi dan project-project prioritas,” jelas Azhari.