Jakarta,ruangenergi.com-Mantan Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) Winardi bin Sunoto meninggal dunia pada Sabtu (26/11/2022).
Winardi menjabat sebagai Dirut Inalum dari 2014 hingga 2017. Berita wafatnya Winardi dibenarkan oleh Kepala Divisi Institutional Relations MIND ID Niko Chandra ketika dihubungi ruangenergi.com, Sabtu (26/11/2022) di Jakarta.
“Bapak Winardi wafat Sabtu (26/11) sekitar pukul 08.00 WIB, disebabkan terkena serangan jantung ketika main tenis. Almarhum menurut rencana akan dimakamkan Senin (27/11), estimasi sekitar pukul 09.00 WIB di Dukuh Nglayut, RT 20 RW 04,Desa Dlingo,Kecamatan Boyolali,Jateng.Jenazah saat ini sedang dalam perjalanan menuju ke Boyolali melalui perjalanan darat,” kata Niko.
Dalam catatan ruangenergi.com, Winardi diangkat sebagai Dirut Inalum sejak tahun 2014 dan di tahun 2017, Menteri BUMN Rini Soemarno memberhentikan Winardi sebagai Direktur Utama Inalum dan mengangkat Budi Gunadi Sadikin sebagai Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Alumunium.
Pada tahun 2017, Pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 47 tahun 2017 tanggal 10 November 2017 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium.
Kemudian pada 27 November 2017, Pemerintah melakukan Penandatanganan pengalihan saham Pemerintah di PT Freeport Indonesia kepada PT INALUM (Persero) yang sekaligus menandakan bahwa Holding Industri Pertambangan resmi dibentuk. Saat ini INALUM sebagai anggota dari MIND ID (Mining Industry Indonesia), BUMN Holding Industri Pertambangan.
Tanggal 29 November 2017, PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk dan PT Timah Tbk melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa resmi mengumumkan pengalihan saham Pemerintah ke dalam modal saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium.