Gedung Pertamina (Persero)

Pertamina Optimis Akhir Tahun Laba Positif

Jakarta, Ruangenergi.com – PT Pertamina (Persero) opitimis bahwa sampai akhir tahun pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan laba perseroan.

Pasalnya, dalam laporan keuangan perusahaan, Pertamina mencatat, terjadi kerugian pada semester I tahun 2020 yakni sebesar US$ 767.92 juta atau setara dengan Rp 11.3 Triliun (kurs US$ 1 = Rp14.766).

Jumlah tersebut berbanding terbalik dengan tahun sebelumnya (2019), yang mana, Pertamina mengalami laba bersih sebesar US$ 659.96 juta atau setara Rp 9.7 Triliun.

Pertamina terkena triple shock, dari sisi demand atau penurunan penjualan yang signifikan. Harga minyak mentah yang turun sehingga berdampak pada pendapatan di sektor hulu serta fluktuasi rupiah sehingga terjadi kerugian selisih kurs,” jelas Corporate Communication PT Pertamina, Fajriyah Usman kepada Ruangenergi.com, Senin, (24/08).

Ia menambahkan, pihaknya optimis hingga akhir tahun akan menunjukkan laba positif.

Pertamina optimis sampai akhir tahun akan ada pergerakan positif sehingga ditargetkan laba juga akan positif. Mengingat perlahan harga minyak dunia sudah mulai naik dan juga konsumsi BBM (Bahan Bakar Minyak) baik industri maupun retail juga semakin meningkat,” terangnya kembali.

Selain itu, kata Fajriyah, pihaknya juga terus melakukan inisiatif perbaikan internal yakni dengan tetap melakukan penghematan sampai 30%, hingga meningkatkan Tingkat Penggunaan dalam Negeri (TKDN).

“Prioritasi rencana investasi, renegosiasi kontrak eksisting, refinancing untuk mendapatkan biaya bunga yang lebih kompetitif serta meningkatkan TKDN sehingga biaya dari sisi Rupiah juga semakin banyak komposisinya dan bisa menekan biaya secara umum,” tuturnya.

“Yang paling penting adalah bahwa ditengah tantangan 2020, Pertamina tetap konsisten menjaga operasional pelayanan untuk seluruh masyarakat Indonesia dan menjaga ketahanan energi sehingga tetap menggerakkan perekonomian nasional,” tandas Fajriyah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *