Oh Ternyata Cadangan Emas, Perak di Indonesia di Atas 100 Tahun

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, ruangenergi.com- Direktur Pembinaan Usaha Mineral Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Tri Winarno memaparkan ketahanan sumber daya cadangan mineral di Indonesia.

Untuk Nikel Saprolite masih punya cadangan 13 tahun. Sedangkan untuk Nikel Limonit masih ada sekitar 33 tahun. Tembaga masih ada 23 tahun. Bauksit masih 97 tahun. Timah masih 31 tahun. Mas, Perak relatif di atas 100 tahun.

“Pointnya untuk Nikel dan mineral kritis kita memang ada 3 (tiga) pilihan yaitu kita melakukan perluasan, kita melakukan penugasan, dan terakhir kita (minerba/pemerintah) lakukan lelang. Jadi dengan tiga mekanisme itu mudah-mudahan dapat penambahan cadangan yang signifikan (di Indonesia),” kata Tri Winarno di hadapan Komisi VII DPR, Selasa (19/03/2024), di Jakarta.