MIND ID: Komoditas Tambang Indonesia Tetap Primadona di Kancah Internasional

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, ruangenergi.com – MIND ID, BUMN Holding Industri Pertambangan, berkomitmen untuk terus memainkan peran penting dalam pengembangan industri strategis di Indonesia.

Hal ini dilakukan dengan memaksimalkan pemanfaatan mineral dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.

MIND ID telah mengelola mineral strategis, seperti nikel dan timah, yang merupakan komoditas andalan nasional.

Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf, yakin bahwa komoditas pertambangan Indonesia akan terus menjadi primadona dan tak tergeser.

“Kami yakin komoditas tambang Indonesia tetap menjadi primadona di mata dunia, khususnya dengan upaya proaktif kami dalam memperkuat hilirisasi. Hal ini juga sesuai dengan mandat yang diberikan oleh pemerintah kepada MIND ID.”kata Heri.

Tren energi bersih yang berkembang pesat menjadikan komoditas tambang MIND ID semakin kuat dan tetap menjadi primadona di mata dunia. Komoditas tambang seperti nikel dan tembaga berperan penting dalam industri kendaraan listrik yang menjadi bagian dari transisi energi.

MIND ID terus mendorong upaya maksimalisasi komoditas mineral strategis di Indonesia sesuai dengan ketetapan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dalam Kepmen ESDM 69/2024.

Mineral strategis adalah mineral yang memiliki nilai strategis sebagai bahan baku dalam optimalisasi hilirisasi mineral di dalam negeri. Hal ini dilakukan untuk pengembangan industri strategis dalam rangka mendukung peningkatan daya saing perdagangan global, pendapatan negara, dan perekonomian nasional.

Dari 22 daftar mineral strategis, beberapa di antaranya yaitu aluminium, emas, nikel, tembaga, dan timah.

MIND ID telah menjadi pemain inti industri mineral strategis. BUMN Holding Industri Pertambangan yang beranggotakan PT Aneka Tambang Tbk (Antam), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Freeport Indonesia (PTFI), dan PT Timah Tbk ini mendapat mandat memaksimalkan potensi mineral di Tanah Air termasuk lewat upaya hilirisasi.

Grup MIND ID saat ini mengelola beberapa mineral dan material penting yang akan diolah menjadi produk dalam negeri seperti emas, nikel, bauksit, aluminium, tembaga, timah, dan batu bara.

Penetapan mineral strategis tentunya menjadi angin segar bagi Grup MIND ID untuk semakin memperkokoh perannya di sektor industri pertambangan.

“Kami yakin dengan adanya peraturan tentang mineral strategis ini bisa memperkuat peluang MIND ID dalam mendominasi sumber daya dan cadangan mineral.” kata Heri.

MIND ID optimis bahwa komoditas tambang Indonesia akan terus menjadi primadona di kancah internasional dengan fokus pada hilirisasi dan pengembangan industri strategis.