Hebat! Pertama di Indonesia Pertamina Hulu Rokan Gunakan Rig Darat Hybrid

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Duri, Riau, ruangenergi.com- PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) selaku pengelola wilayah kerja perminyakan (WK/Blok) Rokan berharap PT Bohai Drilling Service Indonesia (BDSI) sukses melakukan pengeboran pengembangan di sumur Petani-217 danĀ  bisa mencapai di atas 100 barel per hari.

Dengan menggunakan rig Hybrid generasi terbaru berkekuatan 750 horse power (HP), BDSI membawa rig tersebut untuk bekerja melakukan pengeboran di sumur development Petani-217 yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), di Duri, Riau.

“Harapannya dengan menerapkan rig baru yang hybird ini, beda dengan rig konvensional tentunya, nanti bisa meningkatkan efisiensi pada saat pengeboran, baik waktu maupun cost,”kata Site Rep Rig WOWS Heavy Oil PT Pertamina Hulu Rokan Sumarjana saat menerima kunjungan lapangan ruangenergi.com di Sumur Petani-217, Rabu (07/08/2024), di Duri, Riau.

Sumarjana bercerita, Rig Hybrid ini sistemnya electric dan mechanical. Untuk penggerak rig itu memakai engine.Kemudian kalau mud pump, kalau untuk 750 HP ini ada 3 (tiga) jenisnya, 1000 HP. Kini penggeraknya memakai electric.

“Ini lebih realible lah dibanding kita memaintenance 3 (tiga) engine untuk mud pump.Realibillity rig Hybrid ini yang mechanicalnya mencapai 92 persen, tapi kalau dengan hybrid ini kita bisa mencapai 97 persen,”ungkapnya.

PHR berani mendeclare baru di WK Rokan inilah memakai rig hybrid 750 HP. Dengan memakai rig hybird buatan China ini.Penggunaan fuel jauh lebih hemat 38 persen dibandingkan dengan rig mekanikal.

“Di Indonesia, baru di sinilah (di WK Rokan) yang menggunakan rig hybrid. Namun ini masih semi full electric belum cyber rig. Kita masih hybird belum cyber rig,”tuturnya.