Semester I 2024, MedcoEnergi Catat Laba Bersih Rp 3,08 Triliun

Jakarta, Ruangenergi.com – PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi, kode emiten: MEDC) mencatatkan laba bersih pada semester I 2024 sebesar 201 juta dolar AS atau setara Rp 3,08 triliun (kurs Rp 15.310 per dolar AS).

Direktur dan Chief Operating Officer (CEO) MedcoEnergi, Ronald Gunawan mengatakan,
pencapaian tersebut meningkat dari yang dibukukan pada semester I 2023 sebesar 119 juta dolar AS (Rp 1,82 triliun).

“Laba bersih mencapai 201 juta dolar AS, didorong oleh realisasi harga minyak dan gas yang lebih tinggi,” katanya dalam public expose daring yang diikuti dari Jakarta, Senin (26/8).

Menurut Ronald, pertumbuhan laba tersebut juga disebabkan oleh kontribusi Amman Mineral (AMMN) yang mana pihaknya merupakan pemegang lebih dari seperlima saham AMMN.

“Selain laba bersih yang naik, EBITDA perseroan juga meningkat menjadi 650 juta dolar AS (Rp 9,95 triliun) pada semester pertama 2024, dari 634 juta dolar AS (Rp 9,71 triliun) pada periode yang sama tahun sebelumnya,” papar Ronald.

Kinerja tersebut, lanjut dia, memungkinkan perseroan membagikan dividen final tahun 2023 sebesar 45 juta dolar AS, sehingga total dividen yang dibayarkan untuk tahun buku 2023 mencapai 70 juta dolar AS atau Rp45 per lembar saham, meningkat 16 persen dari 2022.

“Dividen yang lebih tinggi baru-baru ini juga menunjukkan komitmen kami yang berkelanjutan untuk memberikan penghargaan kepada para pemegang saham,” kata Ronald.

Untuk meningkatkan kinerja perseroan, ia menuturkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk mengurangi total jumlah utang (deleveraging) melalui penawaran tender dan pembelian kembali surat utang dolar AS sebesar 231 juta dolar AS (Rp 3,54 triliun) pada 2024.

“Berkat upaya deleveraging  tersebut, lembaga pemeringkat internasional Fitch serta S&P meningkatkan peringkat kredit MedcoEnergi menjadi BB-, menunjukkan keberhasilan eksekusi strategi pertumbuhan dan deleveraging yang konsisten,” tukasnya.

“Kami akan terus menciptakan nilai bagi pemegang saham dan memastikan keberlanjutan Perseroan melalui keunggulan operasional dan komitmen ESG,” tutup Ronald.(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *