Perkuat Sinergi dan Evaluasi Keandalan Layanan, Direksi PTK Laksanakan Management Walkthrough di RU IV Cilacap

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, ruangenergi.com – PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat keselamatan, keandalan layanan, dan sinergi operasional melalui pelaksanaan Management Walkthrough (MWT) di wilayah kerja RU IV Cilacap pada 11–12 November 2025. Sebagai entitas strategis yang mendukung rantai pasok energi nasional, kegiatan ini menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa seluruh proses bisnis maritim dijalankan sesuai standar Health, Safety, Security, and Environment (HSSE), sekaligus memperkuat budaya kerja yang berintegritas dan berkelanjutan.

MWT dipimpin langsung oleh Direktur Utama PTK, I Ketut Laba, bersama Direktur Operasi PTK, Yudi Wibisono, serta didampingi oleh jajaran manajemen lintas fungsi, seperti VP Legal & Relation, VP Marine Fleet, VP HSSE, GM MBOR II, dan para manajer operasional dari unit Technical Fleet Management, Marine Services, dan HSSE MBOR II. Kehadiran jajaran pimpinan ini menegaskan peran strategis PTK dalam mendukung keandalan operasional RU IV Cilacap, salah satu wilayah paling vital dalam mendukung stabilitas suplai energi nasional.

Dalam rangkaian kegiatan MWT, manajemen melakukan inspeksi menyeluruh (site visit) ke Jetty Area 70 RU IV untuk meninjau langsung pelaksanaan operasional, kesiapan peralatan, kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), serta efektivitas penerapan prosedur HSSE oleh Perwira PTK di lapangan. Peninjauan ini disertai agenda diskusi mengenai kondisi aktual operasional, potensi risiko, serta rekomendasi penguatan sistem keselamatan yang harus diterapkan secara konsisten oleh seluruh personel.

Direktur Utama PTK, I Ketut Laba, dalam arahannya menegaskan peran krusial PTK dalam mendukung kelancaran operasi kilang.

“Cilacap adalah salah satu titik terpenting dalam rantai suplai energi nasional. Oleh karena itu, setiap aktivitas layanan maritim harus dijalankan dengan standar keamanan tertinggi. Keselamatan, keandalan, dan profesionalisme bukan hanya standar, melainkan budaya yang harus hidup dalam setiap insan PTK,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa MWT memungkinkan manajemen melihat langsung tantangan di lapangan, sehingga keputusan strategis dapat diambil secara tepat dan berbasis kondisi aktual.

Selaras dengan itu, Direktur Operasi PTK, Yudi Wibisono, menekankan pentingnya komunikasi terbuka antara manajemen dan Perwira PTK sebagai dasar perbaikan berkelanjutan.

“MWT bukan hanya kegiatan monitoring, tetapi ruang dialog bagi perwira untuk menyampaikan aspirasi dan pengalaman operasional. Interaksi semacam ini memperkuat rasa memiliki, meningkatkan awareness HSSE, dan memastikan setiap insan PTK bekerja dengan standar tinggi yang mendukung operasional kilang secara berkelanjutan,” jelasnya.

Selain inspeksi lapangan, rombongan manajemen PTK juga melakukan courtesy visit kepada GM RU IV KPI untuk menyelaraskan strategi operasional serta memperkuat sinergi dalam mendukung kebutuhan layanan maritim yang responsif dan adaptif. Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan fungsi MBOR II dan Area JBT–JBB terkait capaian operasional, evaluasi risiko, serta rencana tindak lanjut untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan layanan di Cilacap.

Rangkaian kegiatan MWT ditutup dengan sesi diskusi, tanya jawab, dan doa bersama sebagai bentuk komitmen untuk terus menjaga keselamatan jiwa, aset perusahaan, dan kelestarian lingkungan. Suasana hangat dan interaksi yang terbangun antara manajemen dan perwira mencerminkan semangat kebersamaan yang menjadi fondasi kuat keberhasilan PTK dalam mendukung operasional RU IV Cilacap selama ini.

Lebih dari sekadar agenda inspeksi, MWT Cilacap menjadi refleksi nyata atas bagaimana sinergi, profesionalisme, dan dedikasi seluruh insan PTK berperan penting dalam menjaga keandalan layanan maritim yang menjadi bagian tak terpisahkan dari ketahanan energi nasional. Melalui penguatan budaya keselamatan, peningkatan kesiapan infrastruktur, dan komunikasi aktif lintas fungsi, PTK terus melangkah sebagai perusahaan maritim nasional yang memberikan dampak positif bagi masyarakat, stakeholder, dan pembangunan energi berkelanjutan di Indonesia.