Jakarta,ruangenergi.com– Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mendapat tugas dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif untuk kumpulkan para pemimpin kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) migas, Selasa (02/05/2023) di Jakarta.
Tujuan dikumpulkannya ratusan para pemimpin KKKS adalah untuk menyampaikan keinginan dari Menteri Arifin Tasrif untuk menekankan komitmen health, safety, environment (HSE) di lingkup lapangan migas di Indonesia.
“Ini arahan dari Pak Menteri untuk ngumpulin para pimpinan/CEO K3S dan pimpinan HSE di K3S menekankan komitmen HSE. Selasa siang (02/05/2023) akan dikumpulkan di SKK Migas,” kata Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D Suryodipuro kepada ruangenergi.com, Selasa (02/05/2023) di Jakarta.
Masih menurut Hudi, seluruh ceo k3s yang diundang, utama yang produksi.
Dalam catatan ruangenergi.com, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi atau SKK Migas mencatat, terdapat 36 orang pekerja di industri hulu migas nasional yang mengalami kecelakaan kerja di tahun 2023.
Deputi Eksploitasi SKK Migas, Wahju Wibowo mengatakan, tingginya angka kecelakaan tersebut mendorong SKK Migas untuk melakukan audit.
Menurut Wahyu, upaya tersebut merupakan bentuk perhatian dan pengawasan dari SKK Migas, atas penerapan aspek health safety & environment (HSE) di industri migas nasional.
“Saya akan lakukan safety audit ke seluruh KKKS, karena kita selama ini percaya bahwa perusahaan minyak sudah melakukan asesmen, tapi sekarang saya lakukan safety audit dari konsultan independent,” kata Wahju dalam diskusi bersama media di kantornya, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu, 5 April 2023.
