Samarinda, Kalimantan Timur, ruangenergi.com- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ada di Provinsi Kalimantan Timur diminta untuk bisa bekerja sama di sektor migas dan batu bara sebagai upaya untuk meningkatkan kontribusi penerimaan daerah.
Permintaan itu diungkapkan oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Rudy Mas’ud, Jumat (27/06/2025), di Samarinda, Kalimantan Timur,dikutip dari instagram Pemprov Kaltim.
Rudy Mas’ud (Harum) berharap semua badan usaha milik daerah (BUMD) meningkatkan kontribusi penerimaan daerah.Pasalnya hingga saat ini, BUMD-BUMD Kaltim dinilai masih belum memberikan kontribusi maksimal bagi penerimaan daerah. Belum ada kontribusi signifikan BUMD-BUMD untuk penerimaan daerah.
Gubernur Harum melihat potensi besar yang masih sangat terbuka dari sektor pertambangan batu bara dan migas. BUMD-BUMD Kaltim semestinya bisa mengoptimalkan potensi dari dua sektor bisnis itu.
Dalam upaya tersebut, Gubernur Harum mengundang para pelaku usaha sektor pertambangan batu bara dan migas. Harum mengajak semua perusahaan-perusahaan pertambangan batu bara dan migas, bermitra dan bekerja sama dengan perusda-perusda Kalimantan Timur.
“Saya berharap BUMD-BUMD kita bisa dilibatkan. Kita harus bekerja sama dan bersinergi. Bantu pengusaha lokal dan perusda. Untuk peningkatan penerimaan asli daerah (PAD), libatkan perusda,” tegas Gubernur Harum saat memimpin Executive Meeting: Kolaborasi dan Akselerasi Sektor Pertambangan dan Migas dalam Mendukung Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas di Golden Ballroom 2 The Sultan, Jakarta, Kamis 26 Juni 2025.
Diakui Gubernur Harum, untuk membangun kerja sama yang baik di sektor bisnis batu bara dan migas dengan melibatkan BUMD ini pasti tidak mudah. Pasti akan banyak kekurangan.
Tapi kata Gubernur, jangan selalu melihat kekurangannya, hingga mengabaikan keunggulannya. Secara rinci diuraikan, bisnis pertambangan migas, termasuk migas lepas pantai (offshore) bisa bekerja sama dengan Bankaltimtara.
Misalnya untuk kredit modal kerja, kredit investasi, SKBDN/LC, bank garansi, layanan CMS, kredit karyawan, (KPR dan Multiguna), payroll karyawan, mobile bankingDG by Bankaltimtara dan rekening perusahaan (giro).
