Begini Cerita dari Pertamina EP Cepu tentang Pengembangan Lapangan Unitisasi Gas Jambaran Tiung Biru

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Bandung, Jawa Barat, ruangenergi.com- Manager Sub Surface Development and Planning PT Pertamina EP Cepu Sopian,mengatakan PT Pertamina (Persero) sedang proses Novasi ke PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Terbuka untuk penjualan gas dari Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB) dengan volume 172 mmscfd.

Penyerapan Demand oleh PGN dinilai belum optimal nya penyerapan. Di sisi lain, JTB belum full produksi dan pertumbuhan demand sektor industri tidak sesuai ekspektasi.

“Rencana penyerapan demand baru PGN pada Juni-Juli 2024 dari 135 BBTUD menjadi 141 BBTUD. Pembangunan pipa Cirebon-Semarang tahap 2 ditargetkan selesai akhir 2025, potensi tambahan penyerapan gas rencana dialirkan ke Jawa Barat,” kata Sopian dalam presentasinya di Forum Gas Bumi 2024, Rabu (19/06/2024),di Bandung, Jawa Barat.

Sopian bercerita, ada 4,8 mmscfd (mile-mile standard cubic feed per day) un-allocated gas dari JTB  dan saat ini sedang dilakukan proses komersialisasi.

“Penjualan Gas Rata-Rata 2023 : 90 mmscfd 2024 (YTD Mei) : 115 mmscfd. Trend peningkatan kehandalan fasilitas , mencapai 90 Hari Operasi Tanpa unplan Shutdown • Periode 16 Mei – 22 Mei 2024 mencapai 7×24 jam kapasitas penuh memenuhi nominasi • Periode 14 Mei – 12 Juni 2024 melaksanakan Performance Test Run selama 30 hari tanpa henti , rata-rata > 162 mmscfd,” papar Sopian di dalam presentasinya.

Sopian menuliskan dalam paparannya, kapasitas JTB Plant Raw Gas 340 MMSCFD. Sales Gas 192 MMSCFD. C02 110 MMSCFD. Condensate 2800 BCPD. Water Production 1300 BWPD. H2SO4 220 MTPD Na2SO4 2.11-2.34 MTPD Gypsum 1 20.78-48.66 MTPD Gypsum 2 9.2-25.1 MTPD.

“Trend peningkatan kehandalan fasilitas , mencapai 90 Hari Operasi Tanpa unplan Shutdown. Periode 16 Mei – 22 Mei 2024 mencapai 7×24 jam kapasitas penuh memenuhi nominasi. Periode 14 Mei – 12 Juni 2024 melaksanakan Performance Test Run selama 30 hari tanpa henti , rata-rata > 162 mmscfd,”ungkap Sopian.