Jakarta, ruangenergi.com- Berhembus kabar di seputaran pebisnis minyak dan gas (migas) di Indonesia, nama John Anis akan duduk di bangku Direktur Utama Subholding Power and New Renewable Energy (NRE) Pertamina.
John Anis, bernama lengkap John Eusebius Iwan Anis, dikabarkan pindah jabatan dari PT Pertamina Hulu Indonesia ke Pertamina NRE menggantikan posisi Dirut NRE lama Dannif Danusaputro yang pindah ke Subholding Hulu Pertamina Hulu Energi. Danif Danusaputro menggantikan Harry Mozarta Zen sebagai Direktur Keuangan.
“Pak John Anis pindah ke NRE mengisi kekosongan jabatan yang Dirut karena Pak Dannif pindah ke PHE,” kata sumber ruangenergi.com, Senin (19/02/2024), di Jakarta.
Hingga berita ini diturunkan, tidak ada tanggapan dari John Anis. Hanya saja, Sekretaris Perusahaan NRE, Dicky Septriadi hanya berkomentar:
“Sampai hari ini masih belum ada dokumen putusannya,” ucap Dicky.
Mengutip website Pertamina Hulu Indonesia, John Anis lahir di Jakarta pada tahun 1966, dengan nama lengkap John Eusebius Iwan Anis. Meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1992.
Perjalanan karir John di Pertamina sejak tahun 2018. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia, John menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Internasional EP periode 2020 – 2023. John juga pernah menjabat sebagai Executive Vice President & East Kalimantan District Manager PT Pertamina Hulu Mahakam pada tahun 2018.
John berpengalaman dalam penugasan di beberapa perusahaan yaitu Total E&P Indonesie sampai dengan tahun 2017 dan Schlumberger Overseas S.A.tahun 1992-1994. Posisi penting yang pernah dijabat John di Total E&P Indonesie, antara lain VP Field Operations tahun 2013 – 2017, Head Div Production Senipah, Peciko, and South Mahakam tahun 2011 – 2013, Head Div Production Area Handil Bekapai tahun 2011, Head Dept Maintenance tahun 2010 – 2011, Head Maintenance Technical Support, Yemen LNG join venture Total S.A pada tahun 2007 – 2010, dan lainnya.
John Anis resmi diangkat menjadi Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia berdasarkan Keputusan Pemegang Saham secara sirkuler sejak tanggal 22 Mei 2023.