Banda Aceh,ruangenergi.com– Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) tengah berdiskusi sekaligus memantau persiapan dari PT Pema Global Energi (PGE) yang saat ini sedang melakukan seismik 3 dimensi di darat sepanjang 250 km².
PGE akan mengembangkan 1 sumur di blok B di Aceh. PT Pema Global Energi (PGE), anak usaha PT PEMA, secara resmi menggenggam 100% hak partisipasi Blok migas B yang sebelumnya dikelola Pertamina melalui anak usahanya, PT Pertamina Hulu Energi North Sumatra B-Block (PHE NSB). Seremoni penyerahan pengelolaan blok migas tersebut dilakukan di Point A Main Office di Desa Sumbok Rayeuk, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.
Blok B terdiri dari tiga lapangan gas di darat yang aktif berproduksi, yaitu lapangan Arun dengan 44 sumur aktif, Lapangan South Lhoksukon A dengan 2 sumur aktif, dan Lapangan South Lhoksukon D dengan 8 sumur aktif. Produksi gas di Blok B ini mencapai 43 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) dan kondensat 1100 barel per hari (BCPD).
“Yang akan drilling dalam waktu dekat adalah Pema Global Energi (sumur pengembangan) saat ini persiapan seismik 3D. Semoga bisa tahun ini. Saat ini sedang diskusi dan rapat-rapat internal K3S saja . Namun sudah masuk dalam program Survei Seismik 3D Darat 250 km². Saat ini juga lagi proses pengadaan rig untuk mendukung pengeboran nanti,” kata Kepala BPMA TeukuMuhammad Faisal dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com,Senin (01/08/2022).
Faisal menambahkan BPMA kini tengah menantikan hasil pengeboran dari sumur Rencong-1x yang dilakukan oleh Repsol Andaman B.V. pada sumur eksplorasi lepas pantai terletak di Wilayah Kerja (WK) Andaman III dengan kedalaman air laut sekitar 1,100 M.
Pemboran lepas pantai yang dilaksanakan kurang lebih berjarak 42 km dari garis pantai Aceh Utara tersebut merupakan jenis pemboran laut dalam atau deepwater. WK Andaman III adalah WK Eksplorasi yang dimenangkan oleh Talisman pada lelang Wilayah Kerja pada tahun 2009. Kontrak Kerja Sama WK Andaman III menggunakan skema cost recovery dengan jangka waktu kontrak selama 30 tahun.
