Jakarta Pusat, Jakarta, ruangenergi.com— Sektor pertambangan Indonesia dituntut beradaptasi cepat menghadapi tekanan biaya operasional dan tuntutan keberlanjutan. Dalam forum Mining Talks 2025 yang digelar secara daring oleh ASPINDO dan Pamerindo Indonesia, Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Hendra Gunawan, menekankan pentingnya transformasi digital sebagai jalan keluar menghadapi tantangan tersebut.
“Pertambangan saat ini membutuhkan adaptasi cepat dan cerdas, mulai dari tekanan biaya hingga tuntutan keberlanjutan,” ujar Hendra dalam sambutannya sebagai keynote speaker. Ia menilai forum seperti Mining Talks menjadi wadah strategis untuk membangun sinergi lintas sektor menuju operasi tambang yang lebih efisien, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Hendra juga menyoroti bahwa sektor tambang tak bisa lagi mengandalkan pendekatan konvensional. Dengan kemajuan teknologi, pelaku industri perlu mengintegrasikan solusi digital untuk pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat, termasuk dalam hal operasional, pemeliharaan, dan keselamatan kerja.
Forum bertajuk “From Cost Pressure to Smart Operation: Transforming Mining Efficiency and Productivity” ini menghadirkan kolaborasi antara regulator, praktisi industri, akademisi, dan mitra teknologi. Tak hanya membahas tantangan global, diskusi juga merumuskan solusi konkret di tengah fluktuasi harga komoditas dan peningkatan kebutuhan energi hijau.
Sebagai sponsor utama, PT Pertamina Lubricants memperkuat posisinya dalam mendorong efisiensi operasional tambang. VP Marketing PT Pertamina Lubricants, Nugroho Setyo Utomo, menegaskan bahwa pengelolaan pelumasan yang tepat merupakan salah satu kunci efisiensi dengan return on investment (ROI) tertinggi dalam operasional alat berat.
“Meski biaya pelumasan hanya sekitar 3% dari total biaya pemeliharaan, dampaknya luar biasa dalam mencegah kerusakan mesin, mengurangi downtime, dan meningkatkan efisiensi kerja,” jelas Nugroho.
Pertamina Lubricants akan melanjutkan kontribusinya pada Mining Indonesia 2025 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, 17–20 September 2025 mendatang, dengan menghadirkan solusi pelumasan terkini seperti Meditran SX Plus, Translik HD, dan Turalik Series, serta inovasi ramah lingkungan dan digitalisasi layanan purna jual.