Jakarta, ruangenergi.com- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyampaikan adanya rencana dari kontraktor kontrak kerjasama Energi Mega Persada untuk melakukan drilling site preparation (DSP) di sumur pengembangan Secanggang sebanyak dua sumur.
Sumur SCGD-01 dan SCGD-02 yang berada di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, siap dibor dimana pengeboran sumur pengembangan sebagai implementasi Plan Of Development (POD) yang diajukan EMP ke SKK Migas.
“Rencananya ada di Q3 Tahun 2024.Langsung bor 2 Sumur eksploitasi/pengembangan,” kata Deputi Eksploitasi SKK Migas Wahju Wibowo dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com, Rabu (17/01/2024), di Jakarta.
EMP Gebang Limited berencana akan melakukan Drilling Site Preparation (DSP) atau mempersiapkan lokasi pengeboran sumur pengembangan sebagai implementasi Plan Of Development (POD) Lapangan Secanggang, yaitu sumur migas SCGD-01 dan SCGD-02 di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatra Utara.
Sebelum melakukan persiapan lokasi pengeboran tersebut, manajemen SKK Migas bersama EMP Gebang Limited melakukan sosialisasi kepada stakeholders (pemangku kepentingan) di Kabupaten Langkat.
Dihubungi ruangenergi.com, Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus mengatakan, sesuai arahan Presiden RI maka SKK Migas dan kontraktor migas diminta bersinergi untuk mencapai target yang telah ditetapkan yakni produksi minyak 1 juta barel per hari (BOPD) dan gas 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD) di tahun 2030.
“Salah satu upaya untuk mencapai target tersebut yakni dengan melakukan pengeboran sumur-sumur migas yang baru. Tujuannya agar tercapai ketahanan energi nasional demi kelangsungan pembangunan di Tanah Air,” ucap Rikky.
SKK Migas Perwakilan Sumbagut,lanjut Rikky, berharap dukungan Pemerinah Kabupaten Langkat dan masyarakat Langkat agar kegiatan yang menjadi bagian dari proyek strategis nasional tersebut bisa berjalan lancar.