Jakarta Pusat, Jakarta, ruangenergi.com- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto diagendakan akan meresmikan Banyu Urip Infil Clastic (BUIC) yang dioperasikan oleh ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) pada 25-26 Juni 2025, di Bojonegoro, Jawa Timur.
Peresmian BUIC oleh Presiden RI itu akan mensahkan juga penambahan produksi dari EMCL dari 150 ribu barel oil per day (BOPD) menjadi 180 ribu BOPD.
“Presiden Prabowo akan didamping Mesdm Bahlil Lahadalia, Kepala SKK Migas dan Plt Dirjen Migas akan meresmikan Lapangan BUIC pada 25-26 Juni 2025 mendatang,” kata sumber ruangenergi.com, Selasa (24/06/2025), di Jakarta.
Dalam catatan ruangenergi.com, Proyek Banyu Urip Infill Clastic adalah bagian dari pengembangan lanjutan (infill drilling) yang dilakukan oleh ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) di Blok Cepu, Jawa Timur, untuk memaksimalkan produksi dari Lapangan Banyu Urip.
Proyek ini fokus pada formasi batuan klastik (clastic), yaitu jenis batuan reservoir yang terbentuk dari fragmen-fragmen batuan lain — misalnya pasir, lanau, dan lempung — yang menjadi target baru untuk sumur-sumur infill.
ExxonMobil telah menyelesaikan beberapa sumur pengembangan infill pada zona klastik, termasuk dalam program kerja yang disetujui SKK Migas.
Proyek ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah, karena termasuk upaya peningkatan produksi nasional.Kontribusi terhadap produksi minyak harian Blok Cepu tetap signifikan, meskipun Lapangan Banyu Urip sudah masuk fase penurunan alamiah (decline).
Adapun nilai strategis BUIC adalah untuk meningkatkan cadangan terbukti (proven reserves).Menjaga agar Blok Cepu tetap menjadi salah satu penyumbang produksi minyak terbesar nasional.Memberikan contoh sukses penerapan teknologi reinterpretasi data geologi dan reservoir management dalam optimalisasi lapangan mature.
