Surabaya, Ruangenergi.com – Gempa 6.7 M yang melanda Kabupaten Malang pada Sabtu (10/4) pukul 14.00 WIB dipastikan tidak merusak sarana dan fasilitas distribusi di Jawa Timur. Tidak hanya itu, pasokan bahan bakar minyak (BBM), Liquified Petroleum Gas (LPG) dan produk turunan lainnya seperti pelumas serta petrokimia di wilayah Jawa Timur juga dipastikan aman tersedia tanpa kendala.
Menurut Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Deden Idhani, tidak ada dampak insiden dari gempa 6.7 M terhadap operasional distribusi energi di Jawa Timur.
“Sebanyak 2 Integrated Terminal, 4 Fuel Terminal, 4 DPPU, 6 Supply Point LPG, dan 920 SPBU dipastikan berada dalam kondisi aman untuk terus menyediakan energi bagi masyarakat Jawa Timur,” kata Deden.
Sementara itu, di Wilayah Malang Raya sebagai wilayah yang terdampak. Pertamina juga terus memastikan lembaga penyalur resmi seperti SPBU dan Agen LPG berada dalam kondisi aman untuk mendistribusikan energi kepada masyarakat.
“Sebanyak 80 SPBU, 62 Agen LPG PSO, dan 9 Agen LPG NPSO juga tetap beroperasi normal pasca gempa yang terjadi siang tadi. Sebanyak 1 SPBU dan 1 SPBN terdapat kerusakan minor pada tembok bangunan, namun tidak mempengaruhi operasional distribusi di lapangan,” papar Deden.
“Jika masyarakat menemui adanya kendala di lapangan mengenai terhambatnya penyaluran BBM & LPG dapat langsung menghubungi call center Pertamina 135 atau email ke pcc@pertamina.com,” tambah Deden.(Red)