Jakarta, ruangenergi.com- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) membenarkan kondisi Train III Kilang LNG Tangguh yang dimiliki oleh bp Berau Ltd di Teluk Bintuni, Papua Barat, saat ini masih dalam warranty project.
Proyek Tangguh Expansion Project (TEP) Train 3 di Teluk Bintuni, Papua Barat, Indonesia dikerjakan oleh PT Tripatra Engineers and Constructors (TRIPATRA) dengan mitra usaha – Chiyoda, Saipem, dan Suluh Ardhi Engineering.
“Tidaklah kalau ada kebocoran sana-sini.Karena (Train III LNG Tangguh) memang masih dalam masa warantty. Saya nggak hafal berapa lama masa garansinya, biasanya itu terdpat dalam kontrak pekerjaan EPCI,” kata Deputi Eksploitasi SKK Migas Wahju Wibowo dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com beberapa waktu lalu.
Wahju menegaskan, kondisi T3 Kilang LNG Tangguh dibandingkan proyek-proyek lain sejenis, kondisinya jauh lebih bagus.
“Dibanding keumuman proyek-proyek yang lain T3 jauh lebih bagus…Sudah ok kok, justru lebih bagus dari umumnya proyek-proyek yang lainnya jika dibandingkan,” ungkap Wahju sumringah.
Mengutip portal Tripatra, PT Tripatra Engineers and Constructors (TRIPATRA) dengan mitra usaha – Chiyoda, Saipem, dan Suluh Ardhi Engineering, dengan bangga mengumumkan penyelesaian dengan sukses dan aman proyek Tangguh Expansion Project (TEP) Train 3 di Teluk Bintuni, Papua Barat, Indonesia.
Proyek ini mencakup pengkondensasian train facility dengan kapasitas ekspor yang diproyeksikan dapat memproduksi hingga 3,8 juta ton LNG setiap tahunnya. Komponen utama lainnya dari proyek ini meliputi onshore receiving facility, fasilitas produksi LNG baru, dermaga pemuatan kondensat, dan boil-off gas (BOG) recovery facilities, serta utilitas, flares, dan infrastruktur terkait.
Dengan adanya penambahan fasilitas Train 3, total kapasitas LNG yang diproduksi dari Tangguh akan mengalami peningkatan signifikan sebesar 50%, menjadi 11,4 juta ton per tahun. Tripatra, dengan pengalaman lebih dari 50 tahun dalam menyediakan solusi berkelanjutan bagi kliennya, akan terus merencanakan, merancang, dan memberdayakan untuk lima puluh tahun ke depan dan seterusnya.
