Ini Ya Kata Kepala SKK Migas Potensi Penambahan Produksi Migas dari 12 Proyek di Tahun 2022

Jakarta,ruangenergi.com-Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto menyampaikan dihadapan Komisi VII DPR RI bahwa potensi penambahan kapasitas produksi migas dari 12 Proyek di tahun 2022 sebesar  19.000 BOPD dan 567 MMSCFD

Adapun nilai investasi sebesar US$ 1,35 Milyar. Rencana Proyek Onstream 2022 rinciannya adalah

Medco E&P Natuna  Hiu Phase 2 dengan potensi gas  49 MMscfd. Diharapkan onstream Mei 2022
$ 45,341,926. Kemudian,Belida Extension 40 MMscfd, pada Agustus 2022 dengan nilai US$ 77,505,114

Kemudian, Baru Gas Plant Modif. to Tenayan PLN oleh EMP Bentu Ltd dengan produksi gas 30 MMscfd di bulan Maret 2022 dengan nilai investasi US$ 13,557,414

Lanjut,Tanjung Waterflood Pertamina EP direncanakan onstream September 2022 dengan investasi US$ 18,942,779. Sedangkan untuk OPL South Sembakung JOB PMEPS diharapkan pada Juni 2022 dengan produksi 30 MMSSFD, nilai investasi $ 9,273,758

Kemudian di lapangan YY (Lanjutan) PHE ONWJ diharapkan produksi  2000 bopd dan gas 1 MMSCFD di bulan Desember 2022. Nilai investasi US$56,344,358

Untuk OPL South Sembakung JOB PMEPS dengan produksi 30 MMscfd Juni 2022 . Nilai investasi US$ 9,273,758

Untuk Husky CNOOC Madura Ltd di lapangan MDA-MBH  produksi gas 175 MMscfd Mei (MBH) & Juli
(MDA) 2022. Nilai investasi US$ 625,762,162. Sedangkan lapangan  MAC, produksi gas 60 MMscfd Oktober 2022. Nilai investasi US$ 163,945,833

Bukit Tua Phase 2B Petronas CarigalivKetapang II Ltd  sebesar14000 bopd, 30
MMscfd pada Februari 2022. Adapun nilai investasi US$ 116,639,926

Pertamina Hulu Mahakam di lapangan Jumelai sebesar 45 MMscfd Maret 2022  dengan investasi sebesar US$ 65,513,027. Kemudian di lapangan  North SisiNorth Nubi 90 MMscfd Juni 2022 US$ 133,011,946 Bekapai 3 sebesar 27 MMscfd November 2022 dengan investasi US$ 27,877,052.

Sedangkan Proyek Strategis Nasional Total Investasi US$ 37,21 Miliar dan  Total tambahan produksi
65.000 BOPD dan gas 3.484 MMSCFD.

Rinciannya, IDD (Indonesia Deepwater Development) Gendalo & Gehem Est. Peak Prod. : 844 MMSCFD dan 27.000 BOPD Est. Onstream : Q4 2025.Investasi (Est) : US$ 6,98 Milyar. Saat ini masih Proses Pengalihan Interest WK Rapak Ganal

Jambaran Tiung Biru Est. Peak Prod. : 190 MMSCFD Net gas Est. Onstream : Q2 2022 Investasi (Est) : US$ 1,53 Milyar Overall progress 95,42% actual vs 100,00% BL-1; 95,61% Plan New-Forecast)

Abadi Est. Peak Prod. : 9,5 MTPA (1600 MMSCFD); 150 MMSCFD; 35.000 BCPD Est. Onstream : Q2 2027
Investasi (Est) : US$ 19,8 Milyar Persiapan FEED : (1) Metocean 93,75% – Onshore Geotechnical & Geophysical Survey 14,8% dan (2) Amdal 78,38%

Tangguh Train-3 Est. Peak Prod. : 700 MMSCFD dan 3.000 BCPD Est. Onstream : Des 2022
Investasi (Est) : US$ 8,9 Milyar Onshore: 92,8% (actual) vs 99,9% (plan) Offshore: 99,4% (actual) % vs 100 % (plan)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *