Jakarta, Ruangenergi.com – Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi) saat ini tengah berduka. Pasalnya, Ketua Pokja Kode Penilaian Mineral Indonesia (KPMI), Budi Santoso, dikabarkan meninggal dunia.
Informasi yang diterima Ruangenergi.com, almarhum Disan Budi Santoso meninggal di RSAL Mintohardjo Jakarta, pada Senin, 12 Juli 2021, Pukul 18:08 WIB. Almarhum juga merupakan seorang pengamat pertambangan terkenal.
“Innaalillaahi wa innaailaihi raaji’uun. Dari Allah kita datang, dan kepada-Nya jugalah kita kembali. Telah berpulang ke rahmatullah Bpk. Ir. Budi Santoso Bin Soediyono, pada hari Senin, 12 Juli 2021 pukul 18.08 WIB di RS.AL Mintoharjo Jakarta,” tulis informasi tersebut.
“Semoga segala hal hal baik yang beliau lakukan semasa hidup, menjadi pemberat timbangan pahalanya dan diberi tempat terindah disisi-NYA,” terangnya.
Secara terpisah, saat dihubungi, Stafsus Menteri ESDM, Irwandy Arif, membenarkan informasi atas meninggalnya salah satu anggota Perhapi yakni Disan Budi Santoso, Grand Father Clause CPI Perhapi.
Sebagai orang yang kenal dekat dengan almarhum, Irwandy mengatakan almarhum sangat perduli terhadap sektor pertambangan Indonesia.
“Kita doakan almarhum Budi Santoso semoga diterima di sisiNYA. Almarhum peduli terhadap pertambangan Indonesia dan aktif cukup lama di Perhapi. Selalu mengungkapkan pikirannya tentang pertambangan apa adanya,” ungkap Irwandy Eks Ketua Perhapi 2 Periode tersebut (2006-2012).