Jakarta Pusat, Jakarta, ruangenergi.com-Hari ini DPR RI menggelar fit and proper test bagi calon Ketua dan Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) periode 2025–2029. Sebanyak 18 nama hadir di Senayan untuk memaparkan visi, misi, dan gagasan mereka dalam mengawal distribusi energi nasional.
Para kandidat berasal dari latar belakang beragam: pejabat ESDM, eksekutif BUMN energi, akademisi, hingga anggota DPR periode sebelumnya. Ruangenergi.com membaca informasi terkait para calon tersebut.Berikut profil singkat masing-masing calon:
-
Abdul Halim (51) – Anggota Komite BPH Migas (2021–2025), mantan Dirut PT IDEKA, lulusan S2 Manajemen IPB.
-
Alimuddin Baso (58) – Direktur Pemasaran Pusat & Niaga PT Pertamina Patra Niaga, eks Inspektur Jenderal Kementerian ESDM, lulusan Teknik Mesin Unhas.
-
Arief Nurzaman (58) – Eks Dirut PD Migas Kota Bekasi, berpengalaman di Pertamina EP TAC, lulusan Teknik Perminyakan UPN Yogyakarta.
-
Arief Wardono (55) – Dirut PT Perta Daya Gas (2019), pernah menjabat VP Pertagas Niaga, lulusan Manajemen UI.
-
Bambang Hermanto (48) – Anggota DPR RI 2019–2024, juga pernah duduk di direksi perusahaan migas swasta, lulusan Ilmu Komunikasi Moestopo.
-
Bambang Utoro (58) – Kepala Pusat Pengembangan SDM Aparatur Kementerian ESDM, mantan Sekretaris BPH Migas, lulusan University of Newcastle Australia.
-
Baskara Agung Wibawa (55) – Direktur Komersial PT Gagas Energi Indonesia, berkarier di PGN dan Pertamina Corporate University, lulusan S3 Ilmu Manajemen UNJ.
-
Dwi Anggoro Ismukurnianto (59) – Kepala Pusat Pengembangan SDM Geologi, Mineral, dan Batubara Kementerian ESDM, lulusan University of East Anglia.
-
Eman Salman Arief (60) – Anggota Komite BPH Migas (2021–2025), berkarier panjang di Pertamina, lulusan Teknik Kimia Unsri.
-
Erika Retnowati (62) – Kepala BPH Migas (2021–2025), berlatar belakang akuntansi dan pajak, lulusan UI dan STAN.
-
Fathul Nugroho (44) – Komisaris sejumlah perusahaan energi, Dirut PT Alpha Octa Resources, lulusan Master of Public Policy NUS Singapura.
-
Harya Adityawarman (62) – Anggota Komite BPH Migas (2021–2025), eks pejabat Ditjen Migas, lulusan Teknik Perminyakan UPN Yogyakarta.
-
Hasbi Anshory (53) – Anggota DPR RI (2019–2024), eks Anggota DPD-MPR RI, lulusan Magister Manajemen Trisakti.
-
Mustafid Gunawan (60) – Kepala Balai Besar Pengujian Migas LEMIGAS, eks Direktur Pembinaan Migas ESDM, lulusan Geologi UPN Yogyakarta.
-
Sahat Purba (56) – Advisor di PT Pertamina Maintenance and Construction, pernah menjabat VP di Pertamina Badak Arun Solusi.
-
Senda Hurnuzan Kanam (59) – Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, lulusan Renewable Energy University of Oldenburg Jerman.
-
Sutrisno (59) – Eks Vice President Operasi SKK Migas, lulusan Teknik Perminyakan UPN Yogyakarta.
-
Wahyudi Anas (59) – Anggota Komite BPH Migas (2021–2025), berpengalaman di PGN, lulusan Teknik Mesin Universitas Sunan Giri.
Komisi XII DPR RI menegaskan, proses seleksi hari ini akan berakhir dengan penetapan resmi calon Ketua dan Anggota Komite BPH Migas periode 2025–2029 pada sore nanti.