Jakarta, Ruangenergi.com – Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM , Ridwan Djamalludin, mengatakan, bahwa Subsektor Pertambangan dan Batubara adalah salah satu pendorong utama kemajuan peradaban manusia, pemulihan ekonomi nasional ditengah Pandemi Covid-19.
Hal tersebut ungkapnya dalam acara “Minerba Virtual Expo 2020” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, yang dilakukan secara virtual, mengingat kondisi saat ini yang masih Pandemi Covid-19.
Ridwan menambahkan, meski masih di tengah kondisi Pandemi Covid-19, namun tidak mengurangi makna kegiatan hari ini.
“Semua tetap harus menyuarakan kegiatan positif, bekerja sebaik-baiknya agar kondisi negara kita makin lama makin baik melalui program pemulihan ekonomi nasional,” jelasnya, (10/12).
Ia menjelaskan, Mineral Virtual Expo 2020 merupakan pameran virtual pertama yang diadakan Ditjen Minerba.
“Awalnya kami tidak berfikir untuk melakukannya secara virtual, namun realitanya kita harus melakukan secara virtual agar tujuan bisa tercapai dan konsekuensi terhadap dampak pandemi Covid-19 dapat teratasi. Tujuan pokok kegiatan ini adalah yang pertama kami akan menampilkan capaian kinerja, inovasi dalam bidang pengawasan, serta pelayanan publik dari Ditjen Minerba,” paparnya.
Ridwan menuturkan, yang kedua, pihaknya ingin menyampaikan kepada publik regulasi dan kebijakan baru di bidang pertambangan sehubungan dengan UU Nomor 3 tahun 2020.
“Yang ketiga, kami ingin menampilkan inovasi , kinerja dan capaian perusahaan di masa Pandemi Covid-19, termasuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar area pertambangan,” katanya.
Yang keempat, dalam masa Pandemi Covid-19 saat ini, industri pertambangan tetap memiliki peran penting dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.
Meskipun terselenggara secara virtual, Ridwan berharap, adanya interaksi yang intim antara peserta pameran dan pengunjung pameran, karena seluruh booth peserta dilengkapi informasi-informasi terkini yang terdapat dalam fitur live chat pada masing-masing booth peserta pameran.
“Kegiatan ini akan menjadi pembuka dari rangkaian pameran virtual Ditjen Minerba, diharapkan Minerba Virtual Expo ini akan terus diselenggarakan dari tahun ke tahun. Kami berkeyakinan bahwa Subsektor Pertambangan dan Batubara adalah salah satu pendorong utama kemajuan peradaban manusia. Namun kegiatan ini harus kita kelola dengan visi jangka panjang demi keberlangsungan hidup manusia dan kesejahteraan umat manusia,” terangnya.
Lebih jauh, ia mengatakan, setelah kegiatan ini selesai pihaknya akan merangkumnya ke dalam sebuah buku dan akan menjadi sumber informasi dan referensi bagi para pihak-pihak terkait.
“Kami berharap agar kegiatan Minerba Virtual Expo ini dapat dilaksanakan dengan tatap muka tidak lagi secara virtual,” tandasnya.
Sebagai informasi, kegiatan Minerba Virtual Expo 2020 ini diikuti oleh 30 peserta pameran yang dilakukan dari 10-11 Desember 2020. Pengunjung yang ingin menghadiri dapat mengaksesnya melalui laman https://www.minerbavirtualexpo2020.com/.
