Jakarta, ruangenergi.com- Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Dadan Kusdiana menjelaskan alasan kenapa hingga saat ini belum ada penetapan pejabat untuk posisi 2 (dua) direktur jenderal (Dirjen).
Jabatan Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konservasi Energi (EBTKE) dan jabatan Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara, hingga Januari 2024 ini masih kosong dan diisi oleh pelaksana tugas (PLT).
“Untuk Dirjen EBTKE, panselnya sudah selesai, menunggu TPA(tim penilai akhir) di Presiden. Untuk Dirjen Minerba masih dalam persiapan,” kata Dadan dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com, Senin (19/02/2024), di Jakarta.
Dalam catatan ruangenergi.com, ada 6 (enam) orang pelamar yang dinyatakan LULUS seleksi administrasi dan dapat mengikuti tahapan selanjutnya untuk Seleksi Terbuka Pengisian Lowongan Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral jabatan Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi.
Ruangenergi.com mendapatkan informasi 6(enam) nama tersebut adalah:
- Chrisnawan Anditya S.T, MT
- Prof.Dr.Eng Eniya Listiani Dewi, B.Eng.M.Eng, IPU
- Dr.Ir.Hariyanto M.T.
- Dr.Ir.Hendra Iswahyudi M.Si
- Ir Ida Nuryatin Finahari M.Eng.
- Noor Arifin Muhammad S.T., M.SIE
- Ir.Wanhar
Mengenai posisi Dirjen Minerba yang lowong, pasca Ridwan Djamaluddin terkena kasus pidana, pernah terjadi lelang jabatan. Ada 7 (tujuh) nama yang lolos seleksi. Kandidat tersebut yakni sebagai berikut:
1. Ir. Dadan Moh. Nurjaman, MT., IPU.
2. Ir. Iman Kristian Sinulingga
3. Dr. Lana Saria, S.Si., M.Si.
4. M. Halim Sari Wardana, S.T., M.M.
5. Dr. Muhammad Idris Froyoto Sihite, S.H., M.H.
6. Dr. Ir. Sujarwanto Dwiatmoko, M.Si.
7. Tubagus Nugraha, ST, M.Si
Namun, berdasarkan, pengumuman Nomor: 11.Pm/KP.03/SJN.P/2023, membatalkan seleksi terbuka tersebut.
