Pertamina EP Angkat Rachmat Hidajat Jadi Direktur Utama, Mantap

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta Pusat, Jakartq, ruangenergi.com- PT Pertamina EP, anak usaha Subholding Upstream Pertamina Hulu Energi (PHE), resmi menunjuk Rachmat Hidajat sebagai Direktur Utama. Penetapan ini dilakukan langsung oleh Direktur Utama PHE Subholding Upstream, Awang Lazuardi, di Jakarta, Kamis (21/8/2025). Rachmat mulai efektif menjabat sejak 20 Agustus 2025.

“Pengangkatan ini merupakan bagian dari komitmen Perusahaan dalam memperkuat kepemimpinan strategis guna mendukung pencapaian target produksi di industri hulu migas nasional,” tulis Manajemen Pertamina EP dalam keterangan resmi, Jumat (22/8/2025).

Rekam Jejak Panjang di Sektor Energi

Rachmat Hidajat bukan nama baru di industri energi tanah air. Lulusan Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini juga mengantongi gelar Magister Manajemen Bisnis ITB.

Sebelum dipercaya memimpin Pertamina EP, ia menjabat Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk selama tiga tahun terakhir. Rachmat juga pernah menduduki posisi strategis sebagai VP Upstream Business Development & Portfolio Dit SPPU PT Pertamina (Persero) pada 2020–2022.

“Dengan latar belakang akademik dan pengalaman panjang di bidang energi, Rachmat Hidajat dipercaya untuk membawa Pertamina EP menghadapi tantangan industri migas yang semakin dinamis serta mendukung visi perusahaan sebagai pemain eksplorasi dan produksi migas kelas dunia,” terang Manajemen.

Apresiasi untuk Kepemimpinan Sebelumnya

Pertamina EP juga menyampaikan apresiasi kepada Muhamad Arifin yang sebelumnya mengisi posisi Pelaksana Tugas (Pit.) Direktur Utama. Dedikasinya dinilai telah memberikan kontribusi penting dalam menjaga operasional perusahaan.

Fokus pada Inovasi dan Ketahanan Energi

Di bawah komando baru, Pertamina EP optimistis mampu memperkuat langkah dalam menghadapi dinamika industri hulu migas.

“Pertamina EP akan semakin fokus pada inovasi, penguatan operasi hulu migas, serta pencapaian target produksi yang berkelanjutan demi mendukung ketahanan energi nasional,” tegas Manajemen.