pertamina ep

Pertamina EP Telah Melakukan Lelang Eksplorasi Batch 1 New KSO

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta,ruangenergi.com PT Pertamina EP (PEP), sebagai anak usaha dari Sub Holding Upstream (SHU) PT Pertamina Hulu Energi telah melakukan lelang eksplorasi batch 1 New KSO .

Lelang tersebut lead by SHU bukan di regional, dimana sudah mengumpulkan KSO Eksisting. Sedangkan untuk T&C New KSO dalam proses persetujuan amandement K3S PEP.

“Surat permintaan sudah diajukan ke SKK Migas, selanjutnya ke Kementerian ESDM untuk approvalnya. Demikian infonya yang bisa saya sampaikan,” kata Direktur Utama PT Pertamina EP Wisnu Hindadari kepada ruangenergi.com, Selasa (02/08/2022) di Jakarta.

Ketika ditanyakan kepadanya adanya kabar bahwa produksi gas PEP Randengan terpaksa diflaring (estimasi 3 mmscfd gas kotor 40% CO2) selama setahun terakhir dengan alasan tidak ada pembeli gas, Wisnu menjawab:

“Gas flaringRandengan 1.3 mm ini karena gas Asso (associated gas), sekarang kami lagi menawarkan untuk sales as is.Sales gas as is (gas apa adanya/masih ada kandungan co2),” tutur Wisnu.

Namun dirinya tidak mengetahui secara pasti adanya kabar Badan Usaha Milik Daerah Kabupaten Majelengka, Provinsi Jawa Barat berkirim surat ke SKK Migas untuk minta difasilitasi membeli gas kotor tersebut.

“Terkait PDSMU Majalengka kami tidak tahu apakah sudah bersurat ke SKK Migas,” jelas Wisnu lagi.

Informasi yang diterima ruangenergi.com, Produksi gas PEP Randengan terpaksa diflaring (estimasi 3
mmscfd gas kotor 40% CO2) selama setahun terakhir dengan alasan tidak ada pembeli gas. Di sisi lain, ada potensi tambahan produksi lean gas (1-2 mmscfd) dan 50 bopd kondensat.