Jakarta, ruangenergi.com-Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Chalid Salim, pada Jumat (27/09/2024) menyampaikan perkembangan dan capaian KKKS dalam SHU PGE dihadapan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto dan jajarannya, saat berdiskusi bersama.
Untuk aspek drilling,Chalid meyampaikan bahwa saat ini terus melakukan upaya agar bisa mengejar dari aspek kuantitas maupun kualitas.
Chalid juga menyampaikan perkembangan terkait isu komersialisasi dan permohonan persetujuan terkait PJBG kepada SKK Migas.
Chalid menyampaikan bagaimana Pertamina telah memberikan perhatian terhadap manajemen aset termasuk pengamanannya. Dia menginformasikan pula potensi LPG yang ada di PHE ONWJ, Senoro dan Jambi Merang beserta progress yang ada, antara lain di Jambi Merang sudah dilakukan kajian. Adapun untuk Senoro saat ini sedang dalam beauty contest.
Pada kesempatan tersebut, Chalid juga menjabarkan perkembangan terkait pengelolaan CO2 yang saat ini sudah menjalin kemitraan dengan perusahaan Jepang Japex, yaitu untuk di Jambi Merang dan Sukowati. Adapun untuk EOR, dia menyampaikan sedang menjajaki kemitraan dengan Sinopec dan sudah ada short list 5 lapangan kandidat, 4 di Pertamina EP dan 1 di ONWJ.
Chalid pada pertemuan tersebut menyampaikan terima kasih atas kerja sama dengan SKK Migas yang sangat baik, terutama dalam perbaikan fiskal dan insentif.
“Sekali lagi mohon dukungannya, karena sangat berpengaruh terhadap proyek-proyek ke depannya”, pungkas Chalid.