Jakarta, Ruangenergi.com – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX:PGEO) dengan bangga mengumumkan bahwa perusahaan telah dianugerahi Penghargaan Diamond dalam rangkaian acara Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Hukumonline pada 31 Mei 2024.
Penghargaan ini menegaskan komitmen PGE dalam menjaga kepatuhan hukum sebagai inti dari tata kelola perusahaanyang baik serta integritas bisnis yang tinggi.
Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024 diselenggarakan sebagai bentuk
penghargaan dan pengakuan bagi pemimpin dan divisi perusahaan yang telah menjadi
pionir dalam menerapkan prinsip kepatuhan hukum.
Aspek penilaiannya menyoroti pentingnya kepatuhan hukum yang bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai bukti komitmen dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik.
Pemberian penghargaan Diamond ini mencerminkan dedikasi dan upaya berkelanjutan PGE dalam memastikan setiap aspek operasional perusahaan berada dalam batas-batas hukum yang berlaku. Melalui inisiatif dan kerja keras, PGE telah berhasil membangun lingkungan kerja yang memprioritaskan kepatuhan sebagai fondasi utama.
“Mewakili manajemen dan divisi
Legal & Compliance PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, saya mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Kami menyadari pemenuhan peraturan perundang-undangan dan aspek Good Corporate Governance atau GCG oleh suatu korporasi adalah hal yang sangat penting, untuk menjamin keberlangsungan proses bisnis agar prudent dan dapat menambah nilai bagi para pemangku kepentingan dalam pengembangan energi ɓterbarukan,” kata Officer II Compliance PGE Indra Tripiadi menyatakan usai menerima penghargaan tersebut.
Menurut Indra, kinerja kepatuhan yang baik tersebut turut didukung dengan adanya sistem khusus untuk mengidentifikasi dan memantau kepatuhan perusahaan terhadap peraturan perundangan.
“PGE menggunakan dashboard Regulatory Compliance System (RCS) yang memungkinkan para karyawan melakukan pemantauan internal terkait kepatuhan peraturan perundangan sesuai dengan kewenangan masing-masing,” tukasnya.
Sementara Direktur Utama PGE Julfi Hadi menyatakan bahwa penerapan tata kelola perusahaan yang baik atau GCG akan memastikan keberlangsungan usaha dalam jangka panjang. Penerapan GCG di PGE bukan hanya sebagai pemenuhan terhadap peraturan yang berlaku, melainkan komitmen untuk menjalankan bisnis secara bertanggung jawab dan bagian dari pemenuhan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG).
“Kami percaya bahwa kepatuhan hukum dan integritas bisnis merupakan aspek yang tak
terpisahkan dari keberhasilan jangka panjang perusahaan. Dalam setiap langkah yangkidiambil, kami berkomitmen untuk terus menjunjung good corporate governance sebagai bagian integral dari perseroan,” ujar Julfi.(Red)