Schneider Electric Hadirkan Service Hub Batam, Perluas Jangkauan Layanan Pelanggan di Indonesia Barat

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Batam, ruangenergi.com – Schneider Electric, pemimpin global dalam teknologi energi, meresmikan Service Hub Batam, sebuah fasilitas strategis yang dirancang untuk memperkuat infrastruktur layanan bagi pelanggan di wilayah Indonesia Barat, khususnya di sektor data center. Ini merupakan service hub Schneider Electric ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Kehadiran fasilitas ini menjadi langkah nyata Schneider Electric dalam memastikan keandalan operasional, mendekatkan layanan pelanggan, dan kesiapan teknis yang berstandar global di tingkat lokal.

Service Hub Batam memainkan peran penting dalam meningkatkan kecepatan respons layanan, memastikan pemenuhan Service Level Agreement (SLA), serta mendukung pengembangan kompetensi tenaga kerja lokal melalui mini training center yang menyediakan pelatihan berstandar internasional. Dengan dukungan teknis yang siap 24 jam sehari dan sistem manajemen suku cadang kritikal, Service Hub Batam menjadi simbol penerapan standar layanan global Schneider Electric di Indonesia.

Sebagai bagian dari strategi global layanan berkelanjutan Schneider Electric, Service Hub Batam juga menghadirkan portofolio layanan unggulan yang mengintegrasikan teknologi digital, kecerdasan buatan, dan sistem pemantauan jarak jauh untuk mendukung efisiensi serta keberlanjutan operasional industri nasional. Melalui solusi seperti EcoCare™, EcoFit™, dan EcoConsult™, perusahaan menawarkan pendekatan proaktif dalam pemeliharaan aset, modernisasi sistem kelistrikan, serta konsultasi berbasis digital twin guna meningkatkan keandalan dan performa operasional pelanggan.

“Melalui kehadiran Service Hub Batam, kami ingin menunjukkan komitmen nyata Schneider Electric untuk mendekatkan layanan kami kepada pelanggan di wilayah Indonesia Barat, memperkuat dukungan lokal, dan memastikan keberlanjutan bisnis mereka tetap terjaga, khususnya bagi pelanggan di sektor data center,” ujar Martin Setiawan, President Director Schneider Electric Indonesia & Timor Leste.

“Fasilitas ini juga menjadi simbol bagaimana kami menerjemahkan visi global Schneider Electric ke dalam konteks lokal Indonesia; menjadi mitra teknologi energi bagi pelanggan kami, dalam hal elektrifikasi, otomasi dan digitalisasi di setiap industri, infrastruktur, data center dan hunian, untuk mendorong efisiensi dan keberlanjutan bagi semua.” tambahnya.

Batam dipilih sebagai lokasi Service Hub karena posisinya yang sangat strategis sebagai pusat industri dan digital di Indonesia Barat. Berdasarkan data Badan Pengusahaan (BP) Batam, nilai investasi di Batam mencapai Rp33,72 triliun pada semester I 2025, tumbuh 64,9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, dengan realisasi investasi asing (PMA) mencapai USD 11,53 triliun hingga pertengahan 2025, menegaskan posisi Batam sebagai salah satu destinasi investasi utama di Indonesia. Pertumbuhan ini ditopang oleh pesatnya ekspansi sektor manufaktur, dengan fokus pada industri elektronik, permesinan, dan teknologi tinggi, serta pembangunan infrastruktur data center yang memperkuat posisi Batam sebagai pusat ekonomi digital kawasan.