Jakarta,RuangEnergi.com–Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berupaya platform PHE-12 yang dipasang di lapangan West Madura Offshore (WMO) yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Energi WMO,anak usaha dari PT Pertamina Hulu Energi, bisa commissioning untuk persiapan start up on stream production awal Januari 2021.
Saat ini tim SKK Migas dan tim PHE bersinergi untuk membuat lapangan WMO kembali berproduksi. PHE WMO telah berhasil melakukan pekerjaan pemasangan anjungan PHE-12
“Belum berjalan normal,masih baru selesai pasang platform..Belum commissioning untuk persiapan start up yang rencananya masih awal tahun depan, tapi kita sedang usahakan untuk bisa dipercepat.Semoga,” kata salah satu petinggi SKK Migas kepada ruangenergi.com,Jumat (23/10/2020) di Jakarta.
Sukses Pemasangan Anjungan
“Ya baru saja kami (SKK Migas) mendapatkan kabar kemarin,Kamis (15/10/2020) adanya kegiatan pengaktifan kembali anjungan PHE-12 tersebut ditandai dengan diberangkatkan dan dipasangnya (Instalasi) setelah selesai dibuat oleh EPC kontraktor PT Meindo Elang Indah di Handil Yard,” kata pejabat tinggi SKK Migas kepada ruangenergi.com,Jumat (16/10/2020) di Jakarta.
Melalui pengaktifan kembali anjungan PHE-12 bertujuan untuk memproduksi kembali dua sumur yang sudah ada yaitu sumur PHE-12 A1 dan PHE-12 A3 yang diharapkan dapat meningkatkan produksi PHE WMO sekitar 1.000 BOPD dengan target start up pada November 2020
Dihubungi terpisah,Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi Budiman Parhusip kepada ruangenergi.com membenarkan sudah diinstal anjungan tersebut.
“Ya sudah diinstal anjungan tersebut,” jelas Budiman.
Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Hulu Energi Whisnu Bahriansyah menjelaskan bahwa pemasangan platform di PHE WMO (West Madura Offshore) telah selesai dilaksanakan dengan aman dan lancar oleh Kontraktor, PT Meindo Elang Indah pada awal bulan Oktober 2020.
“Saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan Hook Up/Tie-in untuk mendukung target Start Up pada bulan November 2020,” ujar Wishnu kepada ruangenergi.com,Jumat (16/10/2020).
Reaktifasi PHE-12 bertujuan untuk memproduksikan kembali dua sumur yang sudah ada yaitu sumur PHE-12 A1 dan PHE-12 A3 yang diharapkan dapat meningkatkan produksi PHE WMO sekitar 1.000 BOPD
Dalam catatan ruangenergi.com,PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (WMO), yang merupakan salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas melakukan pengaktifan kembali anjungan lepas pantai PHE-12 yang berada di 50 km dari bibir pantai Kabupaten Bangkalan, Madura, provinsi Jawa Timur.
Kegiatan pengaktifan kembali PHE-12 tersebut ditandai dengan diberangkatkannya “sail away” TopSide dan Jacket anjungan PHE-12 yang telah selesai difabrikasi oleh kontraktor PT Meindo Elang Indah di Handil Yard. Seremoni PHE-12 Reactivation Project dilakukan secara daring pada Jumat, 11 September 2020 guna mengikuti protocol pencegahan Covid-19 yang dihadiri oleh Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas SKK Migas, Luky Yusgiantoro, Direktur Pengembangan dan Produksi PHE, Taufik Aditiyawarman, Direktur Regional 4 – Indonesia Timur, Awang Lazuardi beserta jajaran manajemen PHE, PHE WMO dan PT Meindo Elang Indah.
