SKK Migas Berkeinginan Sumur Migas Tua Dikelola BUMD dan KUD

Jakarta,ruangenergi.com-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berkeinginan Koperasi Unit Desa (KUD) maupun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dirangkul untuk bersama mengelola sumur migas tua dan sumur migas rakyat yang tersebar di Indonesia.

Ke depan nanti, baik KUD maupun BUMD akan dibayar ongkos angkut atas minyak yang bisa mereka dapatkan dari sumur migas tua maupun sumur migas rakyat.

“Ini kayak opex (operation expenditure) aja.. dibayar ongkos angkat angkut. Minyaknya yang jual tetap Pertamina kalau (sumur migas tua atau sumur migas rakyat) dalam WK KKKS atau Pertamina,” kata Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com, Rabu (13/04/2022) di Jakarta.

Fatar menjelaskan, untuk sumur migas tua maupun sumur migas rakyat namun berada di luar WK Migas milik Pertamina atau KKKS, maka mesti ada kebijakan dari Pemerintah Indonesia.

Ketika ditanya bagaimana dengan kewajiban Abandonment and Site Restoration (ASR), menurut Fatar hal ini sedang dalam pembahasan.

“Yang ini lagi dibahas bagaimana penanganannya.. harapannya dengan biaya ongkos angkut bisa menyelesaikan masalah ini oleh mereka sendiri dengan edukasi dari Pemerintah dan KKKS tentunya,” jelas Fatar.

Dalam catatan ruangenergi.com,sesuai Peraturan Menteri ESDM Nomor 01 Tahun 2008, sumur tua adalah sumur-sumur minyak bumi yang dibor sebelum tahun 1970 dan pernah diproduksikan serta terletak pada lapangan yang tidak diusahakan pada suatu wilayah kerja yang terikat kontrak kerja sama dan tidak diusahakan lagi oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS)

Memproduksi minyak bumi pada sumur tua adalah usaha mengambil, mengangkat dan atau menaikkan minyak bumi dari sumur tua sampai ke titik penyerahan yang disepakati para pihak.

Hingga saat ini, tercatat hanya PT. Pertamina EP yang telah bekerja sama dalam pengusahaan sumur tua dengan KUD maupun BUMD.

Pengelolaan sumur tua belum dapat memberikan sumbangan produksi minyak yang signifikan karena tidak dilakukan dengan teknologi yang handal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *