Jakarta,ruangenergi.com-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan kabel optik yang dicuri dari area operasi blok Rokan milik PT Pertamina Hulu Rokan sudah diganti dan operasional sumur bisa aktif kembali memproduksikan migas.
Kabel yang dicuri ternyata terhubung dengan sumur yang tidak aktif/mati sehingga tidak berpengaruh. Namun ada juga kabel optik yang terhubung dengan sumur aktif yang produksi migasnya kecil dan menyebabkan sumur mati. Tindakan PHR segera menggantikan kabel yang dicuri tersebut.
“Kabel yang dicuri terhubung dengan :
– Sumur yang tidak aktif/mati sehingga tidak berpengaruh
– Sumur aktif dengan produktif kecil dan menyebabkan Sumur mati. Tindakan segera mengganti kabel dan bisa aktif kembali,”kata Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D.Suryodipuro kepada ruangenergi.com,Rabu (16/03/2023).
Informasi yang diterima ruangenergi.com, Tim Opsnal Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bengkalis berhasil membekuk pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat) kabel optik di areal PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Duri, Senin (13/3).
R alias Wandi tersebut pada Selasa (14/3) sekitar pukul 01.00 WIB, di area lokasi PT PHR Kulim 79, Kulim 62 dan Kulim 40, Kecamatan Bathin Solapan. Disebutkan Reza, selain mengamankan tersangka, polisi juga berhasil mengamankan beberapa barang bukti (BB) diduga hasil kejahatan tersebut.