Jakarta,ruangenergi.com–Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan adanya pekerjaan partial planned shut down yang dilakukan dari tanggal 19 – 28 Maret untuk Anoa GTC-2700 4K PM dan compressor replacement yang dioperasikan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Premier Oil Natuna Sea B.V.
Namun, menurut SKK Migas semua hal terkait perbaikan tersebut, masih bisa termanage dengan baik oleh KKKS tersebut.
“On progress, target completion di akhir Maret ini.Masih bisa di manage,” kata Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D.Suryodipuro dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com,Selasa (28/03/2023) di Jakarta.
Menurut catatan ruangenergi.com, lapanga Anoa pernah bermasalah dalam memasok gas. Berkurangnya pasokan gas ke Singapura terjadi karena adanya unplanned shutdown di Lapangan Anoa pada 21 Juli 2021.
Lalu, pada 23 Juli 2021, pasokan dari Lapangan Gajah Baru juga sempat berhenti karena adanya perbaikan yang sudah direncanakan sebelumnya dan sudah dikomunikasikan kepada pembeli.
“Penghentian pasokan dari kedua lapangan tersebut menyebabkan turunnya tekanan pipeline ke Singapura, sehingga suplai gas menurun,” tuturnya, seperti dikutip dari keterangan resmi SKK Migas, Kamis (29/07/2021).