SKK Migas Tetap Patuhi Prokes Pada Proyek-Proyek KKKS Antisipasi Masuknya Omicron

Jakarta,ruangenergi.com- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan seluruh proyek-proyek yang dikerjakan oleh kontraktor kontrak kerjasama migas (KKKS) tidak terkendala walaupun ada issue Omicron masuk ke Indonesia.

SKK Migas tetap melakukan proses protokol kesehatan (prokes) di lingkup kerja K3S dengan sangat ketat. Walau saat ini beredar kabar Omicron sudah masuk ke Indonesia, namun hingga saat ini tidak ada laporan di lingkup proyek K3S.

“Belum ada laporan terkait Omicron di lingkup proyek KKKS..Semoga tidak ada masalah buat project yaaa..dan kami selalu terapkan prokes dengan ketat,” kata Deputi Operasional SKK Migas Julius Wiratno kepada ruangenergi.com,Sabtu (19/12/2021) di Jakarta.

Mengutip situs skkmigas.go.id, tercatat sampai Kuartal III – 2021, sebanyak 12 proyek migas berhasil onstream sehingga per kuartal ini 100% target 2021 sudah direalisasikan. Proyek tersebut memberikan tambahan produksi migas nasional sebesar 14.486 barel minyak per hari (BOPD) dan 489 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas, dengan total investasi sebesar US$ 1,5 miliar atau setara Rp. 21,75 triliun.

Dua belas proyek yang sudah onstream adalah Lematang Compression Medco E&P Lematang, WB NAG Compression PetroChina Jabung Ltd., Gas Supply toRU-V Pertamina Hulu Mahakam, Merakes Eni East Sepinggan, North Area Jindi South Jambi Block B, EPF Belato2 Seleraya Merangin Dua, SP akasia Bagus Pertamina EP, KLD PHE ONWJ, Upgrade Bangadua Pertamina EP, Sidayu Saka Indonesia Pangkah Ltd., West Pangkah Saka Indonesia Pangkah Ltd., dan EOR Jirak Pertamina EP.

Keberhasilan melakukan percepatan penyelesaian proyek, memberikan prognosa baru jumlah proyek yang diperkirakan dapat onstream di tahun 2021 menjadi 15 proyek.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *