Tim Sub Surface SKK Migas Teliti Lapangan Tiaka Agar Bisa Reaktivasi

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta,ruangenergi.com-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) sedang bekerja keras untuk mereaktivasi Lapangan Tiaka yang dioperasikan oleh JOB Pertamina-Medco E&P Tomori.

Saat ini tim Sub Surface SKK Migas sedang melakukan pengkajian dan evaluasi data data potensi cadangan untuk memastikan ada tidaknya potensi yang masih dapat diangkat/diproduksikan dan menganalisa aspek komersial sebagai basis pengambilan keputusan pengaktifan kembali Lapangan Tiaka.

“Iya lapangan Tiaka akan di reaktivasi, kita lihat apa kendalanya, mis: keekonomian, etc, kita carikan solusinya supaya segera onstream kembali,”kata Deputi Perencanaan SKK Migas Benny Lubiantara kepada ruangenergi.com,Senin (28/03/2022) di Jakarta.

Menurut Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan Sulawesi (Kalsul) Azhari Idris lapangan-lapangan minyak Tiaka sudah di suspend produksinya sejak tahun 2016 karena faktor rendahnya produksi dan hitungan keekonomian tidak dapat dilanjutkan operasionalnya.

“JOB Tomori berencana akan mengaktifkan kembali lapangan Tiaka tersebut. Saat ini tim Sub Surface sedang melakukan pengkajian dan evaluasi data data potensi cadangan untuk memastikan ada tidaknya potensi yang masih dapat diangkat/di produksikan dan menganalisa aspek komersial sebagai basis pengambilan keputusan pengaktifan kembali Lapangan Tiaka,” jelas Azhari lagi.

Dalam catatan ruangenergi.com,SKK Migas mempelajari adanya potensi minyak di lapangan Tiaka. Namun minyak di lapangan itu diduga ada ikutan gas bumi di dalamnya.

“Kami saat ini mempelajari sumur minyak di Tiaka yang ada potensi minyak namun ada ikutan gas di dalamnya. Kami mempelajari dulu besaran kandungan gas ikutan di lapangan Tiaka ini. Jika potensi gasnya besar, maka dikaji akan dibawa ke mana gas tersebut. Namun, jika gasnya tidak ekonomis, apakah memungkinkan untuk flaring dan tidak melanggar peraturan KLHK terkait flaring gas dalam jumlah besar,” kata Kepala SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi kepada ruangenergi.com, Kamis (10/02/2022) via sambungan telepon.

Azhari menuturkan pihaknya berkoordinasi dengan banyak pihak terkait kemungkinan memproduksikan lapangan Tiaka,mengingat aspek keamanan di sana cukup tinggi.

“Kami saat ini mempelajari sumur minyak di Tiaka yang ada potensi minyak namun ada ikutan gas di dalamnya. Kami mempelajari dulu besaran kandungan gas ikutan di lapangan Tiaka ini. Jika potensi gasnya besar, maka dikaji akan dibawa ke mana gas tersebut. Namun, jika gasnya tidak ekonomis, apakah memungkinkan untuk flaring dan tidak melanggar peraturan KLHK terkait flaring gas dalam jumlah besar,” kata Kepala SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi kepada ruangenergi.com, Kamis (10/02/2022) via sambungan telepon.

Azhari menuturkan pihaknya berkoordinasi dengan banyak pihak terkait kemungkinan memproduksikan lapangan Tiaka,mengingat aspek keamanan di sana cukup tinggi.