platform medco

Tingkatkan Nilai Tambah untuk Negara

Jakarta, Ruangenergi.com – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyatakan pihaknya akan terus meningkatkan nilai tambah untuk negara.

Salah satunya dengan cara memberikan kemudahan percepatan produksi kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Susana Kurniasih, mengungkapkan, langkah ini dilakukannya akan memberikan nilai tambah bagi negara.

“Penambahan volume produksi migas akan meningkatkan pendapatan negara, sekaligus memberikan dampak berganda terhadap sektor perekonomian, kapasitas industri penunjang, dan penyerapan tenaga kerja,” ungkap Susana, (08/11).

Dalam jangka pendek, kebijakan yang diambil SKK Migas diharapkan dapat mendukung upaya pencapaian target produksi migas nasional di 2021. Kemudahan ini juga diharapkan dapat meningkatkan keekonomian POD (Plan Of Development) dan menambah Reserve Replacement Ratio (RRR), sehingga berdampak positif bagi keberlanjutan industri migas di masa mendatang.

Kebijakan yang diambil SKK Migas menjadi kabar baik bagi sektor hulu migas dalam upaya merealisasikan target produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari sesuai Rencana Strategis 2030.

Ia menambahkan, kebijakan ini juga akan menjadi salah satu topik diskusi yang menarik dalam acara “2020 International Convention on Indonesian Upstream Oil & Gas” yang dilaksanakan pada 2-4 Desember 2020 mendatang.

Dikatakan olehnya, konvensi ini dilaksanakan untuk merangkul seluruh pemangku kepentingan agar memiliki pemahaman yang sama terkait visi jangka panjang SKK Migas.

“Komitmen dari para pemangku kepentingan untuk mendukung dan mewujudkan industri hulu migas sebagai pilar utama pembangunan dan ekonomi nasional menjadi kunci penting,” bebernya.

Lebih jauh, ia menjelaskan, dalam kegiatan tersebut, SKK Migas menargetkan sebanyak 10.000 peserta dapat tergabung dalam konvensi ini mulai dari pemerintah selaku pemegang kebijakan, pelaku bisnis hulu migas nasional dan internasional, akademisi, termasuk awak media.

Sementara, tutur Susana, bagi publik yang tertarik bergabung untuk diskusi membicarakan masa depan migas Indonesia, pendaftaran dapat diakses di tautan berikut:  https://www.iogconvention2020.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *