Jakarta,Ruangenergi.com–Triangle Pase Inc (TPI) memastikan walau banjir melanda wilayah kerja Pase, namun kegiatan produksi masih berlangsung normal.
Walau begitu,kegiatan operasi terganggu akibat banjir melanda di Aceh Timur. Skala prioritas yang dilakukan TPI adalah selamatkan manusia,baru assetnya.
“Operasi Kita terganggu karena banjir tapi masih normal production… access jalan and JEMBATAN terputus… sekarang Kita memperbaiki access.Belum tahu berapa lama waktu perbaikan. Ini sedang dibahas.. Kita selamatkan manusianya dulu baru assetnya,” kata Presiden Direktur Triangle Pase Inc Tumbur Parlindungan kepada ruangenergi.com,Selasa (08/12/2020) di Jakarta.
Tumbur berharap dalam waktu 1 minggu mudah-mudahan selesai perbaikan akibat banjir. Yang jelas,jembatan ponton yang harus diperbaiki sedang lainnya masih diperiksa tim TPI.
Dalam catatan ruangenergi.com,lapangan Pase adalah lapangan yang terletak di Aceh Timur yang dahulu dioperasikan oleh Mobil Oil Inc. PSC Blok Pase efektif ditandatangani pertama kali pada tanggal 12 Februari 1981 untuk jangka waktu 30 tahun.
Pada tahun 2009, Triangle Energy (Global) Ltd mengambil alih blok tersebut sehingga berubah nama menjadi Triangle Pase Inc.(“TPI”).
Pada tanggal 12 Februari 2012, PSC Blok Pase telah berakhir dan TPI ditunjuk untuk mengelola sementara selama 6 bulan sampai adanya kontraktor yang definitif selagi mengupayakan agar perpanjangan PSC dapat diberikan kepada TPI. Dalam mengupayakan perpanjangan PSC Blok Pase, TPI menggandeng BUMD Aceh sebagai partner dengan memberikan participating interest sebesar 25% untuk Blok Pase. Sehingga, pada Juli 2013, TPI menandatangani Joint Venture Agreement dengan Perusahaan Daerah Pembangunan Aceh (“PDPA”) untuk mengoperasikan Blok Pase secara bersama-sama.
Pada tahun 2014, TPI menutup sumur produksi dikarenakan produksi yang terus menurun dan bersamaan dengan berakhirnya PJBG dengan Arun.
Pada bulan Mei 2015, TPI mendapatkan perpanjangan PSC atas blok Pase selama 20 tahun terhitung efektif sejak 12 Februari 2012 hingga 11 Februari 2032.
Pada awal tahun 2016, Triangle Energy (Global) Ltd melepas kepemilikannya 100% di Triangle Pase Inc. kepada Enso Asia Inc.
Pada Maret 2018, TPI telah beroperasi kembali untuk mengalirkan gas dari sumur existing ke wilayah Medan melalui PT Perusahaan Gas Negara Tbk (“PGN”) sebagai Buyer.
Profil Wilayah Kerja Blok Pase
Lapangan Produksi : Lapangan Pase A dan B
First Gas : 1998
Initial Gas Rate : 110 MMscfd
Luasan WK : 922 KM2
Pase Production : Gas & Condensate
Current Production : + 3.00 mmscfd
Current Active Well : 3 Wells
Development Well : 1 Well
Update terbaru dari BPMA menyebutkan jumlah sumur di TPI:
Total produksi daily 1 – 1,2 mmscfd
Sumur produksi ada 4 dimana A5 daily, A1,A6,A8 intermittent
Sumur A2, A3 shut off