Wow,Ada 128 Cekungan Dimana 68 Diantaranya Belum Eksplorasi

Jakarta,Ruangenergi.com–Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) menegaskan terdapat 128 cekungan migas, dimana 68 diantaranya belum
dieksplorasi.

Terobosan eksplorasi dilakukan melalui penjajakan kerja sama dengan institusi riset atau survei internasional yang bertujuan meningkatkan kualitas data melalui reprocessing dan reinterpretasi dalam rangka penemuan giant recovery.

“Seperti yang dilakukan di Egypt temuan mencapai 3-4 BSCF. Demikian juga di Norway dan Gulf of Mexico,”demikian isi bahan paparan Ditjen Migas yang didapat ruangenergi.com, saat Rapat Dengar Pendapat di Komisi VII DPR RI membahas Kebijakan Upstream, Midstream & Downstream Migas,Senin (16/11/ 2020), di Jakarta.

Dijelaskan juga, upaya untuk meningkatkan minat investasi di kegiatan usaha hulu untuk meningkatkan minat investor dalam penawaran Wilayah Kerja Migas seperti:

 Penegasan pemberlakuan bentuk Kontrak Kerja Sama
 Fleksibilitas Opsi Bentuk Kontrak Kerja Sama Pada Penawaran WK Migas, Cost Recovery atau Gross Split (Ref. Permen ESDM No. 12/2020)
 Term & Condition kontrak yang menarik (antara lain: split bagi hasil bagian kontraktor yang lebih baik, luasan wilayah kerja di masa eksplorasi, dan insentif investasi).

Kemudian,dilakukan pemberian insentif fiskal/non fiskal seperti:

 Fasilitas perpajakan pada PSC Cost Recovery (Ref. PP 27/2017 dan PMK 122/2019)
 Fasilitas perpajakan pada PSC Gross Split (Ref. PP 53/2017 dan PMK 67/2020)
 Fasilitas pembebasan pengenaan PPn atas LNG (Ref. PP 48/2020)
 Dihapuskannya ketentuan pengenaan biaya pemanfaatan atas BMN EksTerminasi (Ref. PMK 140/2020).

Adapun strategi peningkatan produksi adalah:

1) Committed Produksi
a. Work Routine Program
 Infill drilling/step out pada lapangan eksisting
 Work Over/Well Service
b. Transformasi Resourcesmenjadi Produksi
 POD baru dan POD pending
 Melakukan Commercial Exercise (split adjustment, tax incentive, investment credit)
 Monetisasi Undeveloped Discovery
2) Kegiatan Enhanced Oil Recovery (EOR)
 Chemical EOR (surfactant & polymer)
 CO2 Injection
 Steamflood

3) Potensi Penambahan Produksi dari Kegiatan Eksplorasi (termasuk dalamKomitmen Kerja Pasti)
 Prospect
 Lead