Yuk Ke IPA Convex, Ada SK Earthon Akan Tandatangan PSC Loh

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta Pusat, Jakarta, ruangenergi.com- Perusahaan minyak dan gas asal Korea Selatan yakni SK Earthon diharapkan bisa menandatangani kontrak kerja sama pengelolaan blok migas Binaiya di Lepas Pantai Maluku dan blok migas Serpang di Lepas Pantai Jawa Timur.

Adapun penandatangan kontrak kerja sama tersebut, diharapkan bisa terjadi saat penyelenggaraan The 49 th IPA Convention and Exhibition pada 20-22 Mei 2025 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten.

SK Earthon, perusahaan energi asal Korea Selatan, telah memperoleh hak pengelolaan atas dua Wilayah Kerja (WK) migas di Indonesia melalui lelang tahap II tahun 2024. Kedua blok tersebut adalah:

1. WK Binaiya (Lepas Pantai Maluku)

  • Konsorsium: SK Earthon bersama PT Pertamina Hulu Energi dan PC North Madura II Ltd.
  • Lokasi: Lepas pantai Maluku.
  • Potensi sumber daya: 6,7 miliar barel minyak (BBO) dan 15 triliun kaki kubik gas (TCF).
  • Komitmen pasti: US$6,5 juta.
  • Bonus tanda tangan: US$200.000.

2. WK Serpang (Lepas Pantai Jawa Timur)

  • Konsorsium: SK Earthon bersama PC North Madura II Ltd. dan INPEX Corporation.
  • Lokasi: Lepas pantai Jawa Timur.
  • Potensi sumber daya: 1,2 miliar barel minyak (BBO) dan 6,3 triliun kaki kubik gas (TCF).
  • Komitmen pasti: US$4,7 juta.
  • Bonus tanda tangan: US$300.000.

Keterlibatan SK Earthon dalam proyek-proyek ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memperluas operasi hulu migas di Asia Tenggara. Saat ini, SK Earthon sedang menyelesaikan detail kontrak kerja sama (PSC) untuk kedua blok tersebut.

Langkah ini juga mencerminkan meningkatnya minat investor asing terhadap industri hulu migas Indonesia, yang didukung oleh perbaikan iklim investasi dan regulasi yang lebih menarik.