Jakarta, ruangenergi.com– Berdasarkan dokumen yang diterima ruangenergi.com, Menteri BUMN Erick Thohir telah menanda tangani SK -71/MBU/03/21 Tentang Pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Bisnis Geothermal pada tanggal 12 Maret 2021.
Terkait dengan surat keputusan ini, PT GeoDpa Energi selaku satu satunya BUMN yang bergerak di bidang panas bumi sangat mendukung keputusan Menteri BUMN ini agar percepatan pengembangan panas bumi bisa maksimal dilaksanakan.
Menurut Direktur Utama PT GeoDipa Energi Riki Firmandha , selaku BUMN Panas Bumi berkomitmen mengajak masyarakat daerah untuk langsung berkontribusi dalam pembangunan EBT, agar 2045 Indonesia sudah mampu mengembangkan EBT buatan negeri.
Lebih lanjut Riki menjelaskan, strategi dalam pengembangan Energi Terbarukan, khususnya Geothermal untuk pencapaian target RUEN dari BUMN yang fokus di Geothermal adalah mempercepat pelaksanaan Governement Drilling dan SOE Drilling agar Risiko eksplorasi Geothermal segera turun sehingga pihak swasta dapat meneruskan pembangunannya.
Saat ini GeoDipa Energi sedang sibuk melanjutkan ekspansi di Dieng dan Patuha unit ke dua, sedangkan penugasan lain adalah mempersiapkan pengeboran di Chandradimuka (dataran tinggi Dieng), Umbul Telomoyo (Semarang/Jawa Tengah) dan Arjuna Welirang (Mojokerto/Jawa Timur).
Target lain yang juga sedang dikerjakan adalah penyelesaian proyek Smallsclae 12 MW yang menjadi substitusi Unit 1 Dieng akan selesai di bulan Mei 2021 ini. Banyak hal telah dilakukan dengan baik oleh GeoDipa sesuai penugasan pemerintah sejak akhir tahun 2021.