Rapat Akbar SP PLN Grup : Sepakat Lawan Privatisasi Listrik Berkedok Subholding dan IPO

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, ruangenergi.com- Rapat akbar Serikat Pekerja PLN Grup pada Kamis(5/8/21) diikuti oleh 1000 peserta dari berbagai elemen baik dari SP PLN, PJB, Indonesia Power, maupun serikat pekerja lainnya baik dari Federasi maupun Konfederasi BUMN

Pada kesempatan ini masing masing SP PLN Group menyampaikan pandangannya tentang Holdingisasi dan IPO

“Pada kesimpulannya semua sepakat , jika privatisasi dan IPO dipaksakan akan merusak konstitusi dan memperparah daya beli masyarakat”

Menurut SP PLN Grup rencana ini harus dicegak, karena jika terjadi masyarakat tidak akan mampu beli daya listrik kalau sudah bukan menjadi kewajiban pemerintah sebagai infrastruktur/bagian dari bahan pokok yang dikendalikan pemerintah

“Jangan sampai kejadian ini terulang seperti pada PLN nya Philipina. Masyarakatnya tidak mampu lagi beli/memakai daya Listrik karena terlanjur ditangan swasta dan harga pek kWh melambung tinggi bahkan sampai tiga kali lipatnya dari harga sebelumnya yaitu dikelolah pemerintah Philipina.
Mari kita pertahankan PLN sebagai infrastruktur di negeri kita”, pungkas SP PLN Grup