Kendari, Sulteng, ruangenergi.com– PT Pertamina Hulu Energi (PHE), subholding Upstream Pertamina,gelar misi rahasia di Cekungan Manuai.
PHE sedang bergerak cepat untuk memperkuat ketahanan energi nasional.
Mereka memulai kegiatan eksplorasi di Cekungan Manui, Sulawesi Tenggara. Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar Pertamina untuk mencapai target produksi minyak 1 juta barel per hari dan mewujudkan swasembada energi di Indonesia.
Direktur Eksplorasi PHE, Muharram Jaya Panguriseng, menjelaskan bahwa perusahaannya tengah fokus mencari “play” baru, yaitu area-area berpotensi mengandung cadangan migas yang belum ditemukan. Salah satu caranya adalah melalui eksplorasi stratigraphic trap dan target yang lebih dalam di wilayah-wilayah yang sudah lama dikelola.
“Kawasan Indonesia Timur, termasuk Cekungan Manui, punya banyak cekungan sedimen dengan potensi sistem minyak dan gas yang aktif dan akumulasi hidrokarbon yang signifikan,” ujar Muharram.
Menurutnya, eksplorasi di perairan dalam (deep water) seperti di Manui diyakini memiliki prospek besar untuk menambah cadangan migas nasional. Kegiatan survei lapangan ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi cadangan hidrokarbon yang bisa dieksploitasi lebih lanjut.
Misi Mengungkap Potensi Cadangan Migas
Bayu Giriansyah, VP Exploration Existing Assets PHE, menambahkan bahwa timnya telah melakukan pengamatan lapangan secara langsung dan mengumpulkan sampel. Tujuannya adalah untuk memahami kondisi di bawah permukaan tanah dan sistem minyak dan gas di area Cekungan Manui.
“Sebagai cekungan sedimen, Manui punya potensi besar untuk menyimpan cadangan minyak dan gas bumi,” kata Bayu dalam acara sharing session di Universitas Halu Oleo, Kendari.
Kegiatan eksplorasi ini menunjukkan komitmen PHE untuk terus berinvestasi dalam pencarian cadangan migas baru, memastikan ketersediaan energi yang berkelanjutan untuk kebutuhan dalam negeri. Dengan fokus di wilayah yang kaya potensi seperti Sulawesi Tenggara, Pertamina berharap dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan ketahanan energi Indonesia di masa depan.
