Jakarta Pusat, Jakarta, ruangenergi.com-Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melalui Komisi XII hari ini resmi menggelar fit and proper test calon Ketua dan Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) periode 2025–2029.
Uji kelayakan ini menjadi tahapan krusial dalam menentukan figur-figur yang akan mengemban tugas strategis mengatur penyediaan, pendistribusian bahan bakar minyak, serta kegiatan usaha pengangkutan gas bumi melalui pipa.
Berdasarkan agenda yang dibaca ruangenergi.com, uji kelayakan berlangsung sejak pagi hingga sore hari. Berikut daftar calon yang tampil di hadapan Komisi XII DPR RI:
-
10.00 – 10.30: Abdul Halim dan Alimuddin Baso
-
10.30 – 11.00: Arief Nurzaman dan Arief Wardoyo
-
11.00 – 11.30: Bambang Hermanto dan Bambang Utoro
-
11.30 – 12.00: Baskara Agung Wibawa dan Dwi Anggoro Ismukurnianto
12.00 – 13.30: Ishoma -
13.30 – 14.00: Eman Salman Arief dan Erika Retnowati
-
14.00 – 14.30: Fathul Nugoro dan Harya Adityawarman
-
14.30 – 15.00: Hasbi Anshory dan Mustafid Gunawan
-
15.00 – 15.30: Sahat Purba dan Senda Hurnuzan Kanam
-
15.30 – 16.00: Sutrisno dan Wahyudi Anas
Usai sesi presentasi para calon, Komisi XII akan melanjutkan rapat internal pukul 16.00–17.00 untuk memilih calon Ketua dan Anggota Komite BPH Migas periode 2025–2029. Penetapan resmi dijadwalkan pada pukul 17.00–18.00 hari ini, Seni (08/09/2025), di Jakarta.
Para legislator menegaskan, seleksi ini bukan hanya formalitas, melainkan proses serius untuk mencari sosok yang memiliki integritas, visi strategis, serta mampu menjaga ketersediaan energi nasional secara adil dan transparan.
