Jakarta, Ruangenergi.com – Guna mendampingi proses pengadaan proyek pembangunan, pengembangan dan operasional kilang dalam negeri, PT Pertamina (Persero) menggandeng Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan antar PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) (anak usaha Pertamina) dengan Badan Reserse Kriminal Kepolisian Republik Indonesia (Bareskrim Polri).
Penandatanganan dilakukan oleh Chief Executive Officer (CEO) PT Kilang Pertamina Internasional, Ignatius Tallulembang, dengan Kepala Bareskrim Polri, Komjen Pol Drs Listyo Sigit Prabowo, Msi, di Jakarta, dan disaksikan oleh Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati.
Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, mengatakan, tanda tangan perjanjian kerjasama dengan Bareskrim Polri merupakan wujud Pertamina dalam menjaga amanah untuk menciptakan kemandirian dan kedaulatan energi.
“Tentunya tugas besar dan niat mulia ini tidak dapat tercapai tanpa adanya kerjasama yang baik dengan seluruh stakeholder kami, tanpa terkecuali dengan institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia,” ungkap Nicke, sebagaimana diberitakan, (13/08).
Ia menambahkan, kebijakan dan tugas dari Bapak Presiden (Joko Widodo) yang diamanahkan kepada Pertamina ini tentu sangat penting dan strategis bagi Indonesia.
“Jadi sangatlah tepat jika Kepolisian memberikan pendampingan, mengawal proses bagaimana kita mengembangkan kilang baru dan mengoperasikan kilang- kilang lama,” terangnya.
Sementara, CEO PT Kilang Pertamina Internasional, Ignatius Tallulembang, mengungkapkan, dalam penyelesaian proyek dan operasional perusahaan, Pertamina berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip kejujuran, kehati-hatian dan transparansi.
Untuk itu, Pertamina melibatkan Bareskrim Polri guna melaksanakan pengawasan dan asistensi dalam proses pengadaan proyek pembangunan, pengembangan dan operasi kilang minyak dan petrokimia.
“Tujuan kerja sama ini untuk semakin meningkatkan koordinasi dan sinergi antara Pertamina dengan Polri yang selama ini telah berjalan dengan baik. Dengan sinergi ini seluruh proses pengerjaan proyek bisa dilakukan tanpa kekhawatiran dan ragu-ragu sehingga semuanya bisa selesai sesuai target,” papar Ignatius.
Dikesempatan yang sama, Kabareskrim Polri, Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan komitmennya dalam melakukan pengawalan sehinnga seluruh kegiatan dari program besar Pertamina dapan berjalan dengan baik, efisien, tepat waktu dan lancar.
“Tentunya kebijakan Pemerintah yang di wajibkan Pertamina, merupakan Kewajiban bagi kami Kepolisian Indonesia khususnya Bareskrim Polri untuk melakukan pengawalan terhadap terselenggaranya pembangunan kilang di Indonesia. Terima kasih atas apresiasi dan kepercayaannya kepada kami Bareskrim Polri untuk bisa mengawal project yang ada di pertamina,” tukasnya.