Kata SKK Migas, Perjalanan Masih Panjang untuk Realisasikan Target Investasi Eksplorasi

Jakarta, ruangenergi.com- Deputi Eksplorasi Pengembangan Dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara, menyampaikan investasi eksplorasi terus meningkat dengan adanya penemuan big fish-giant dan laut dalam.

Benny menekankan bahwa aktivitas dan investasi ekplorasi akan lebih diagresifkan lagi di 2024.

“Selain investasi yang masif, untuk mendapatkan giant discovery, maka target eksplorasi harus shifting dari small-medium ke medium-large,”kata Benny dalam siaran pers yang diterima ruangenergi.com, Jumat (19/01/2024), di Jakarta.

Benny bercerita, potensi hulu migas saat ini ada di laut dalam, oleh karenanya SKK Migas terus mendorong investasi eksplorasi di laut dalam.

“Kami bersyukur di tahun 2023 kerja keras SKK Migas dan KKKS berhasil menghasilkan 2 (dua) giant discovery di laut dalam, yaitu di Geng North yang berada di Kalimantan Timur dan Layaran-1 yang berada di South Andaman lepas pantai Sumatera Utara”, cetus Benny.

Dalam catatan ruangenergi.com, SKK Migas klaim hasil pertemuan antara chief executive officer (CEO) Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas yang digelar pada Jumat (27/01/2023) lalu lebih kepada pembahasan meminimize gap.

Meminimize gap antara hasil teknis work program and budgeting (WPNB) dengan target anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) lewat program filling the gap (FTG).

“Bahas upaya minimize gap antara hasil teknis wpnb dengan target APBN lewat program filling the gap (FTG). Sudah di identifikasi beberapa program FTG, perlu komitmen untuk eksekusi serta minta feedback kendala dan support apa yang diperlukan para CEO untuk komit dengan program tersebut,” kata Deputi Eksplorasi, Pengembangan, dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara kepada ruangenergi.com, Senin (30/01/2023) di Jakarta.

Benny memastikan hasil diskusi SKK Migas dengan CEO KKKS itu, uang bukan lagi kendala utama untuk pengembangan lapangan minyak dan gas.

“Kendalanya macem macem (dibahas bersama CEO KKKS), ada teknis subsurface, non-surface, kendala ketersediaan rig, keekonomian, etc” ungkap Benny.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *