PEP Tarakan dan Walikota Teken MoU Soal SDA Hayati dan Lingkungan Hidup

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, Ruangenergi.conPT Pertamina EP Tarakan Field (PEP Tarakan) yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina Regional Kalimantan Zona 10, menandatangani nota kesepahaman (MoU) mengenai kerjasama pengolahan sumber daya alam hayati dan lingkungan hidup dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul M.Kes memberikan apresiasinya kepada PEP Tarakan atas berbagai usaha yang selama ini telah dijalankan untuk mewujudkan komitmennya dalam menunaikan tanggung jawab sosial dan lingkungan di Kota Tarakan.

“Semoga program CSR yang dilaksanakan di Kota Tarakan dapat dituangkan melalui kegiatan yang berkelanjutan dan dirasakan manfaatnya dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi terus kita kejar namun aspek lingkungan hidup harus terus kita perhatikan,” kata Khairul.

Pada acara menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu diadakan kegiatan penanaman pohon endemik tarap (Artocarpus odoratissimus).

Penanaman pohon ini sesuai dengan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2021, yakni: Restorasi Ekosistem. Penanaman dilakukan secara simbolis di Stasiun Pompa Air (SPA) PEP Tarakan, di Kelurahan Kampung Satu, Tarakan, pada Senin, 7 Juni 2021.

Sementara Tarakan Field Manager Isrianto Kurniawan menjelaskan bahwa dalam setiap kegiatan yang dilakukan PEP Tarakan senantiasa bekerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat dengan mengedepankan wawasan lingkungan, termasuk melindungi keanekaragaman hayati.

“Dari sekian program perlindungan keanekaragaman hayati, Tarakan Field juga berupaya mengkonservasi tanaman endemik Kalimantan yakni pohon tarap,” ujar Isrianto Kurniawan.

“Tanaman tarap, yang masuk keluarga nangka namun khas Kalimantan, masih belum banyak ditemukan di wilayah Tarakan, terutama di wilayah Pamusian. Oleh karena itu, untuk budi daya tarap ini akan dilakukan pembibitan dan penanaman di wilayah Pamusian,” tambahnya.

Lebih jauh ia mengatakan, potensi buah tarap pun masih belum dimaksimalkan dalam pemberdayaan masyarakat Tarakan. Sehingga dengan budi daya tanaman tarap, diharapkannya bisa membantu meningkatkan nilai jual tarap sekaligus menciptakan ekonomi baru bagi masyarakat Tarakan.

Pertamina EP Tarakan Field dan seluruh anak perusahaan Pertamina dalam Subholding Upstream Regional Kalimantan Zona 10 akan terus berupaya mendukung program pemerintah melalui program-program pengelolaan dan pelestarian lingkungan berkelanjutan, dan program pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program CSR, serta terus membangun kemitraan yang aktif dalam memenuhi harapan masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar wilayah operasinya.(Red)