Jakarta,ruangenergi.com-PT Pertamina EP (PEP),anak usaha PT Pertamina (Persero) mengatakan terjadi semburan sumur bor di wilayah Kelurahan Jatirangga,Kecamatan Jatisampurna,Kabupaten Bekasi,Provinsi Jawa Barat,bukan milik perusahaan tersebut.
Meski demikian,pihaknya akan kirimkan tim untuk mempelajari semburan tersebut.
“Iya karena bukan masuk area operasi kita , buat memastikan karena pemberitaan dan videonya rame beredar dan di daerah bekasi ya pasti kita cross check bahwa all dalam kondisi yang aman,” kata Direktur Utama PT Pertamina EP Eko Agus Sardjono ketika dihubungi ruangenergi.com,Minggu malam (7/9/2020) di Jakarta.
Eko menjelaskan Lapangan Tambun milik PT Pertamina EP, yang dekat area tersebut pasti langsung memastikan kejadian tersebut terkait dengan kegiatan operasi / tdk kalau iya wajib lapor selain internal juga ke SKK Migas untuk tindakan selanjutnya.
“Kalau sumur penduduk kita mesti melihat datanya dulu biar nggak salah. Area operasi pasti memonitor apakah ada hubung dengan kegiatan operasi kita / tidak untuk antisipasi hal-hal yang tidak diharapkan terjadi di masyarakat,” jelas Eko.
Ruangenergi.com mendapatkan informasi pada Sabtu (5/9/2020),jam 11.42 wib selesai, berlokasi di Jalan Lembur 1 RT 02/04 Kel. Jatirangga Kec. Jatisampurna Kota Bekasi ada sumur bor milik warga.
Warga mengebor sumur sedalam 120 meter dan pada hari ke lima hari Sabtu(5/9/2020) pengeboran sekitar jam 07.00 wib kedalaman 99 meter tiba tiba mengeluarkan gas setinggi kurang lebih 10 meter dan di jam 10.15 semburan gas mereda dan kemudian tiba tiba mengeluarkan lumpur setinggi 10 meter.
