Jakarta, Ruangenergi.com – Pasca ditemukannya keluaran gas di lokasi sumur Subang 11 yang berada di Kelurahan Dangdeur, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat (14/6/2022) lalu, Pertamina EP responsif melakukan penanganan dengan menonaktifkan sementara sumur dan melakukan perbaikan yang berhasil dilakukan dalam waktu sekitar 1 jam.
Senior Manager Relations Regional Jawa, Agus Suprijanto mengungkapkan, lokasi kejadian berada di area sumur migas milik Pertamina EP yang dikelilingi pagar pengaman dan jauh dari pemukiman warga. Setelah dilakukan monitoring pasca kejadian, keadaan di lokasi terpantau kondusif dan tidak ada dampak yang timbul di lingkungan sekitar.
Menurut dia, tim operasi lapangan Subang telah melakukan analisa lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kejadian tersebut.
”Tidak lama dari kejadian berlangsung, titik keluaran berhasil diatasi dan dilakukan perbaikan pada sumber keluaran. Saat ini sumur Subang 11 sudah beroperasi dengan normal kembali,” kata Agus, Kamis (16/6/2022).
Agus menegaskan bahwa Pertamina EP akan terus memonitor kondisi sumur dan memastikan tingkat keamanan sesuai dengan prosedur safety.
“Bagi Pertamina EP, keselamatan dan juga lingkungan merupakan prioritas utama pada setiap kegiatan operasional,” tutup Agus.(Red)