PHKT Siap Bor Kerindingan

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta,ruangenergi.com- PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur akan melakukan pengeboran sumur Kerindingan di lapangan Kerindingan,wilayah kerja East Mahakam.

Posisi  Rig AE-1 sedang moving ke platform
Kerindingan.

”SKK Migas mendapatkan laporan bahwa rig milik COSL yakni Asean Endevour -1 (AE-1) sedang moving.Drilling rencana mulai Sekitar tanggal 8 Februari 2021,” kata Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno kepada ruangenergi.com akhir pekan lalu.

Dalam catatan ruangenergi.com,PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) merupakan salah satu anak perusahaan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) yang mengelola Wilayah Kerja (WK) eks terminasi, yaitu WK East Kalimantan & Attaka.

Penunjukan PT Pertamina (Persero) sebagai pengelola WK East Kalimantan & Attaka ditetapkan oleh Surat Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia tanggal 9 Januari 2017. Sehubungan dengan penunjukan ini, PHKT didirikan pada tanggal 20 Maret 2018.

PHKT mengelola WK East Kalimantan & Attaka sejak 25 Oktober 2018 melalui Kontrak Bagi Hasil antara SKK Migas dan PHKT tertanggal 20 April 2018 dengan jangka waktu kontrak 20 tahun.

Wilayah migas PHKT terdiri dari 15 lapangan lepas pantai, diantaranya lapangan Attaka yang ditemukan pada tahun 1970 dan merupakan lapangan minyak dan gas lepas pantai terbesar di Selat Makassar. Lapangan Sepinggan, Yakin, Melahin, Kerindingan dan Santan, yang berlokasi di pesisir pantai di Kalimantan Timur ditemukan antara tahun 1973 dan 1995.

Area operasi Perusahaan di Kalimantan Timur meliputi dua area utama, yaitu Area Utara (Northern Area) dan Area Selatan (Southern Area). Di Area Utara, Perusahaan mengelola Lapangan Attaka, Melahin, Kerindingan, Serang, Santan dan Sapi termasuk Terminal Santan. Di Area Selatan, Perusahaan mengelola Lapangan Sepinggan dan Yakin, Terminal Lawe Lawe, Penajam Supply Base dan Kantor Pasir Ridge, Balikpapan.